Ini Tanda-tanda Kehamilan Kosong Blighted Ovum
Kehamilan kosong terjadi ketika embrio berhenti berkembang pada tahap yang sangat awal dan menyisakan kantung kehamilan yang kosong. Kehamilan kosong umumnya terjadi di trimester pertama.
Kelainan kromosom diduga menjadi penyebab utama blighted ovum.
Salah satu cara mengetahui kehamilan adalah dengan melakukan tes awal menggunakan test pack. Hasil test pack yang positif mengindikasikan Mam telah hamil. Mam pun semakin yakin tengah hamil setelah hasil pemeriksaan USG menunjukkan adanya kantung kehamilan. Namun sebulan kemudian, saat Mam kembali melakukan kontrol, dokter menyatakan janin dalam kandungan Mam tidak berkembang. Sedih dan kecewa pasti dirasakan Mam yang mengalaminya. Apalagi bila Mam dan Pap sangat mengharapkan kedatangan si Kecil.
Kondisi tersebut lazim dikenal dengan kehamilan kosong atau blighted ovum. Dalam kondisi ini, embrio berhenti berkembang pada tahap yang sangat awal atau bahkan tidak terbentuk sama sekali, menyisakan kantung kehamilan yang kosong. Kehamilan kosong umumnya terjadi di trimester pertama, pada usia kehamilan 8-13 minggu. Apa itu kehamilan kosong dan bagaimana tanda-tandanya? Yuk, simak penjelasannya berikut ini.
Apa penyebab kehamilan kosong?
Kelainan kromosom diduga menjadi penyebab utama blighted ovum. Kelainan kromosom ini berasal dari sperma atau sel telur yang kualitasnya tidak baik. Pembelahan sel yang abnormal juga kerap diduga menjadi penyebab blighted ovum. Gizi buruk, kurangnya asupan asam folat pada Mam, merokok, kebiasaan mengonsumsi minuman beralkohol dan obat-obatan serta hamil di atas usia 35 tahun adalah sejumlah faktor risiko yang dapat meningkatkan potensi Mam mengalami blighted ovum.
Bagaimana tanda-tanda kehamilan kosong?
Meski tidak ada embrio, Mam tetap akan merasakan gejala kehamilan seperti rasa mual, nyeri pada payudara dan kelelahan. Pasalnya, plasenta yang terbentuk setelah sel telur dibuahi sperma mulai mengeluarkan hormon kehamilan (hormon hCG). Secara alami, tubuh punya cara mengetahui kehamilan Mam bisa dilanjutkan atau tidak. Ketika tubuh mendeteksi ketiadaan embrio, hormon kehamilan pun berangsur-angsur menurun dan tubuh secara alami akan menghentikan kehamilan. Jika hal ini terjadi, biasanya Mam akan merasakan kram pada perut bagian bawah dan perdarahan melalui vagina. Jaringan hasil pembuahan yang tidak sempurna dikeluarkan oleh tubuh melalui proses keguguran. Biasanya dokter akan melakukan tindakan kuret untuk membersihkan sisa jaringan dari dalam rahim Mam.
Baca Juga: Ini Tanda-tanda Mam Sedang Hamil Anak Kembar
Kapan boleh hamil lagi setelah mengalami kehamilan kosong?
Menurut rekomendasi WHO, Mam boleh mencoba untuk hamil lagi enam bulan setelah mengalami keguguran. Bahkan menurut sebuah penelitian yang dilakukan University of Aberdeen di Skotlandia pada 30.000 ibu hamil, Mam yang hamil lagi dalam jangka waktu enam bulan setelah keguguran memiliki peluang lebih besar memiliki kehamilan yang sehat.
Seandainya Mam mengalami kehamilan kosong kemudian keguguran, tak perlu berkecil hati, ya, Mam. Sebab menurut sejumlah literatur, umumnya seorang wanita hanya akan mengalami kehamilan kosong satu kali dalam hidupnya. Jangan patah semangat untuk mencoba hamil kembali, ya.
Produk wyeth nutrition
Related articles