Gangguan Tumbuh Kembang Anak yang Perlu Orangtua Pahami

Gangguan Tumbuh Kembang Anak yang Perlu Orangtua Pahami

21.09.2022
headphones

PLAYING: Gangguan Tumbuh Kembang Anak yang Perlu Orangtua Pahami

5 min read

Di dalam fase pertumbuhannya, anak-anak biasanya akan mengalami serangkaian pertumbuhan secara fisik maupun psikologis. Sebagian besar anak mengalami tumbuh kembang yang normal, namun tidak sedikit juga yang mengalami gangguan tumbuh kembang anak, baik itu terlalu cepat maupun terlalu lambat. 

WHO memiliki grafik pertumbuhan anak yang bisa dijadikan panduan untuk mematok apakah pertumbuhan anak sesuai jalur atau tidak. Selain itu, Kementrian Kesehatan RI juga menggunakan grafik yang sama di kartu Menuju Sehat untuk memantau pertumbuhan anak. 

Gangguan tumbuh kembang anak bisa terjadi akibat beberapa faktor seperti kekurangan hormon pertumbuhan atau justru terlalu banyak hormon pertumbuhan. Jika kekurangan hormon pertumbuhan dapat membuat Si Kecil jadi lebih pendek dari anak seusianya, terlalu banyak hormon pertumbuhan dapat memicu kondisi gigantisme, di mana tulang dan tubuh tumbuh terlalu cepat dan lebih besar dari orang seusianya. 

Di usia dewasa, kondisi terlalu banyak hormon pertumbuhan dapat mengakibatkan akromegali, di tangan, kaki, dan wajah lebih besar dari normal.1 

Kebanyakan gangguan tumbuh kembang terjadi akibat masalah genetik namun sebagian lainnya terjadi akibat gangguan hormon serta tubuh yang kesulitan menyerap makanan.  

Jenis gangguan tumbuh kembang pada anak

Anak yang mengalami gangguan tumbuh kembang biasanya menunjukkan beberapa gejala sejak lahir dan semakin terlihatt setelah melewati usia lima tahun. Jenis gangguan tumbuh kembang pada anak berdampak pada beberapa hal, seperti lambatnya pertumbuhan fisik atau ketika pertumbuhannya melambat dari kecepatan normal. Kemampuan fisik anak dengan gangguan tumbuh kembang juga terhambat. Terlihat dari lambatnya perkembangan dia untuk menguasai kemampuan seperti duduk, berdiri, dan berjalan.  

Secara psikologis, anak dengan gangguan tumbuh kembang akan terlambat menguasai kemampuan dan keterampilan mental serta sosial. Termasuk kemampuannya berkomunikasi, berinteraksi sosial, dan berbahasa. 

Baca Juga: Kenali Tahap Perkembangan Kemampuan Anak dan Cara Mengasahnya 

Penyebab gangguan tumbuh kembang anak2

Malnutrisi

Malnutrisi secara bahasa berarti “gizi salah”, termasuk kekurangan berat badan, kekurangan vitamin dan mineral, kelebihan berat badan, dan obesitas menjadi salah satu penyebab berbagai kondisi. Di tahun 2020, 149 juta anak-anak di bawah lima tahun diduga mengalami stunting (terlalu pendek), sementara 45 juta terlalu kurus.3 

Penyakit bawaan

Penyakit bawaan sistemik seperti gangguan saluran pencernaan, ginjal, jantung, paru-paru, diabetes, stres kronis dapat menjadi penyebab terjadinya gangguan tumbuh kembang. Gangguan hormon endokrin juga bisa mengakibatkan gangguan tumbuh kembang, 

Genetik

Masalah genetik dapat menjadi penyebab terjadinya gangguan tumbuh kembang seperti sindrom Turner, down syndrome, dan akondroplasia. Sindrom Turner yang hanya terjadi pada perempuan terjadi akibat adanya gangguan kromosom, baik itu terlalu sedikit, terlalu banyak, atau mengalami kerusakan. Sindrom ini menyebabkan gangguan tumbuh kembang seperti tidak bisa mengalami puber, atau terlambat puber.  

Down syndrome adalah masalah genetik lain yang menyebabkan gangguan tumbuh kembang dan anak pendek. Sementara akondroplasia adalah penyakit genetik tulang paling umum di mana lengan dan kaki anak-anak tumbuh jadi pendek dan kepala besar, serta perbedaan bagian tubuh lainnya. 

Tips menangani gangguan tumbuh kembang pada anak

Jika Si Kecil mengalami gangguan tumbuh kembang, Mam dapat berkonsultasi dengan dokter untuk diperiksa lebih lanjut. Dokter biasanya akan mengamati kesehatan serta pertumbuhannya selama beberapa bulan, termasuk melakukan serangkaian tes medis seperti cek darah, x-ray, hingga memeriksa kelenjar pituitari yang menciptakan hormon pertumbuhan.  

Gangguan tumbuh kembang acapkali tidak membutuhkan penanganan medis. Jika Mam menyadari adanya gangguan tumbuh kembang anak sejak dini, maka Si Kecil dapat menerima kondisi dengan lebih mudah.  

Gangguan tumbuh kembang bukan keadaan darurat sehingga umumnya tidak memerlukan perawatan segera. Namun, untuk beberapa kasus, dokter dapat merekomendasikan penanganan medis, seperti menyuntikkan hormon pertumbuhan, atau perawatan hipotiroid. 

Semua tergantung pada faktor yang menyebabkan gangguan tumbuh kembang.4 Sementara itu bagi yang disebabkan oleh tumor pada kelenjar pituitari, penanganan yang bisa dilakukan adalah mengangkat tumor, diobati, maupun terapi radiasi. 

Bantu Si Kecil dengan memenuhi kebutuhan nutrisi harian. Nutrisi dibarengi inspirasi, serta stimulasi yang tepat penting untuk tumbuh kembang. Konsumsi S-26 Procal Nutrissentials setiap hari sebagai salah satu #CaraPintarMam untuk memperkokoh fondasi belajar Si Kecil. 

Segelas susu ini mengandung tinggi Kolin, Asam Linoleat, serta Protein untuk pertumbuhan dan perkembangan anak. Selain itu, S-26 Procal Nutrissentials juga mengandung berbagai nutrisi seperti Zat Besi, Zink, Asam Folat, Vitamin B kompleks serta Vitamin B12 dan lainnya.  

S-26 Procal Nutrissentials tersedia dalam rasa Vanila dengan berbagai varian ukuran mulai dari 400 gram, 700 gram, hingga 1400 gram. 

Source : 

medlineplus.gov/growthdisorders.html 

stanfordchildrens.org/en/topic/default?id=growth-problems-90-P01956  

who.int/news-room/fact-sheets/detail/malnutrition  

webmd.com/children/what-to-know-about-growth-disorders  

Recommended content

Mengenal Tahapan Perkembangan Bicara pada Anak

Mengenal Tahapan Perkembangan Bicara pada Anak

Kemampuan bicara akan meningkat seiring dengan perkembangan si Kecil. Yuk Mam kenali tahapan perkembangan bicara pada anak dan bagaimana cara menstimulasi nya di sini.

Mengenal Lebih Jauh Asam Linoleat, Si Pencetus Perkembangan Otak si Kecil

Mengenal Lebih Jauh Asam Linoleat, Si Pencetus Perkembangan Otak si Kecil

Selain stimulasi tepat untuk mewujudkan harapan Mams memiliki anak pintar, asupan nutrisi dari makanan yang dikonsumsi juga menunjang pertumbuhan dan perkembangan otak anak.

Kreativitas Si Kecil

Kreativitas Si Kecil

Anak-anak terlahir kreatif, bermain dengan imaginasi dan kreativitas yang bisa jadi menghasilkan banyak coretan-coretan pada tembok rumah Mam.

Ketika Si Kecil Bersikap Agresif

Ketika Si Kecil Bersikap Agresif

Mam, apakah si Kecil suka menggigit atau memukul jika keinginannya tak terpenuhi? Menurut ilmu psikologi perkembangan anak, memang ada fase tertentu dimana anak akan menunjukkan prilaku agresif.

Produk Wyeth Nutrition

ultima.png

S-26 Procal Ultima

Susu pertumbuhan pertama di Indonesia yang menggunakan susu skim bubuk berasal dari sapi A2 untuk anak usia 1 - 3 tahun.

promise-baru.png

S-26 Promise GOLD

Susu pertumbuhan dengan kandungan nutrisi yang diformulasikan oleh Wyeth Nutrition Expert untuk dukung potensi hebat & Belajar Progresif si Kecil. (Usia 3-12 tahun)

promise-a

S-26 Promise Nutrissentials

Susu bubuk Anak usia 3-12 Tahun. Berikan Nutrisi, Inspirasi, & Stimulasi tepat untuk bantu Ia siap belajar.

Informasi Parenting untuk Mam dan Pap

Temukan informasi seputar nutrisi, stimulasi, tumbuh kembang, dan tips parenting di periode

Pra-Kehamilan, Kehamilan, Bayi, dan Anak.

Pra-kehamilan

Pra-Kehamilan

Informasi cara mempersiapkan kehamilan dan tips penting selama masa pra-kehamilan.

Kehamilan

Kehamilan

Informasi lengkap tentang masa kehamilan dari trimester pertama,  hingga persalinan.

Anak

Anak

Pelajari nutrisi, stimulasi, tumbuh kembang, dan tips parenting untuk si Kecil usia di atas 1 tahun di sini.

Bayi

Bayi

Pelajari nutrisi, stimulasi, tumbuh kembang, dan tips parenting untuk si Kecil usia 0-12 bulan di sini.

Berikan Rating

Please login to leave us a comment.

Login