Ini Tanda-tanda Hamil Bayi Kembar yang Perlu Mam Ketahui
Kehamilan kembar terbagi ke dalam dua golongan, kembar identik dan kembar tidak identik (fraternal). Merencanakan bayi kembar dapat dilakukan secara natural atau melalui program bayi tabung.
Bayi kembar identik berasal dari satu buah sel telur yang dibuahi satu sel sperma
Pada masa kehamilan, Mam yang sedang berbadan dua seringkali tidak menyadari adanya tanda hamil bayi kembar.
Kehamilan kembar umumnya baru dapat diketahui dan dikonfirmasi setelah ibu hamil melakukan pemeriksaan USG pada trimester pertama. Perlu Mam ketahui, kehamilan kembar lebih berisiko dibandingkan kehamilan tunggal. Saat merasakan tanda bayi kembar saat hamil, Mam juga perlu memenuhi kebutuhan nutrisi Mam dan janin selama hamil dengan mengonsumsi makanan bergizi.
Tahukah Mam? Kehamilan kembar terbagi ke dalam dua golongan, kembar identik dan kembar tidak identik (fraternal). Yuk, cari tahu perbedaannya di bawah ini.
Beda Kembar Identik dan Tidak Identik
Bayi kembar identik berasal dari satu buah sel telur yang dibuahi satu sel sperma. Telur yang sudah dibuahi ini kemudian membelah menjadi dua atau lebih, menghasilkan dua atau lebih janin dengan DNA, golongan darah, dan karakteristik fisik serupa.
Bayi kembar identik juga berbagi satu plasenta, tapi tumbuh dalam ketuban berbeda. Meski begitu, kembar identik tidak diturunkan dalam keluarga ataupun dipengaruhi usia, etnis, serta umur.
Sementara itu, kembar fraternal berkembang dari lebih dari satu sel telur dan dua sel sperma yang berbeda. Kedua bayi tidak berbagi plasenta dan biasanya tidak memiliki kemiripan layaknya kembar identik. Angka kejadian kembar fraternal jauh lebih banyak dibandingkan kembar identik.
Baca Juga: 9 Pantangan untuk Ibu Hamil
Tanda Hamil Bayi Kembar
Tanda-tanda hamil bayi kembar bisa Mam rasakan sejak minggu awal masa kehamilan, lho. Beberapa tanda yang bisa Mam rasakan tersebut di antaranya:
- Tingkat hCG Lebih Tinggi
Peningkatan hormon hCG yang melebihi kadar normalnya mungkin menunjukkan bahwa Mam hamil kembar. Saat Mam hamil, tubuh akan mulai membuat hormon human chorionic gonadotropin (hCG). Hormon ini akan melonjak tajam dalam beberapa minggu pertama kehamilan dan bisa diketahui pada alat tes deteksi hCG pada urine. Saat Anda hamil kembar, hormon hCG akan mengalami kenaikan lebih tinggi daripada kadar normalnya. Meskipun demikian, tidak semua lonjakan tajam hCG bermakna kehamilan kembar.
- Morning Sickness yang Parah
Peningkatan hormon bisa menyebabkan mual di pagi hari yang parah ketika Anda hamil anak kembar. Penelitian juga membuktikan bahwa kehamilan kembar merupakan faktor risiko hiperemesis gravidarum, bentuk morning sickness yang paling parah.
- Perut Besar Sejak Trimester Pertama
Umumnya, perut wanita tidak akan membesar saat usia kandungan baru mencapai trimester pertama. Salah satu tanda wanita hamil bayi kembar adalah perut sudah terlihat membesar di trimester pertama kehamilan. Hal ini terjadi karena ada dua janin atau lebih tumbuh dalam rahim Mam
- Terdengar Dua Denyut JantungDetak jantung janin dapat didengar sejak usia 8 hingga 10 minggu menggunakan alat doppler janin. Adanya dua detak jantung menjadi tanda hamil bayi kembar. Untuk mengkonfirmasinya, dokter biasanya menyarankan penjadwalan USG.
Komplikasi Kehamilan Kembar yang Mungkin Terjadi
Kehamilan kembar memerlukan perawatan khusus karena ada lebih banyak risiko yang harus diperhatikan saat Anda hamil dengan 2 bayi atau lebih.
Ketika Mam mengandung bayi kembar, terdapat risiko lebih tinggi untuk mengalami komplikasi kehamilan, seperti anemia defisiensi besi dan preeklampsia. Kehamilan kembar juga rentan dengan risiko kelahiran prematur. Selain itu, kebanyakan kehamilan kembar berujung pada persalinan sesar.
Oleh karena itu, Mam perlu mengetahui adanya tanda hamil bayi kembar agar bisa melakukan langkah pencegahan komplikasi. Berikut penjelasan lebih rinci dari beberapa komplikasi kehamilan kembar yang mungkin terjadi :
- Persalinan Prematur
Lebih dari 50 persen kehamilan kembar lahir secara prematur (lahir sebelum 37 minggu). Bayi yang lahir prematur lahir sebelum tubuh dan sistem organ mereka benar-benar matang. Mereka juga kerap lahir dengan berat badan rendah.
- Hipertensi Gestasional
Wanita yang mengandung dua janin atau lebih memiliki risiko darah tinggi 2 kali lebih besar. Kondisi ini seringkali berkembang lebih awal dan lebih parah dibandingkan kehamilan dengan satu bayi.
- Preeklamsia
Preeklamsia adalah peningkatan tekanan darah dan kadar protein dalam urin. Tanda hamil bayi kembar ini memicu gejala, seperti pembengkakan, sakit kepala parah, dan penambahan berat badan yang cepat.
Morning Sickness yang Parah
Morning sickness yang intens lebih mungkin terjadi pada wanita yang mengandung anak kembar. Morning sickness yang parah bisa menyebabkan ibu kehilangan 5% berat badan dan mungkin memerlukan rawat inap.
Sekarang, Mam sudah mengetahui lebih jauh pentingnya mengetahui tanda hamil bayi kembar. Untuk itu, jangan lupa untuk lakukan pemeriksaan rutin dengan dokter untuk mencegah komplikasi yang mungkin terjadi, ya, Mam.
Source :
Siswanto J. Kembar Siam, Kenali Gejala, Penyebab dan Cara Mengobatinya. Dari rsabhk.co.id/siaran-kesehatan/kembar-siam-kenali-gejala-penyebab-dan-cara-mengobatinya#. Diakses 12 Mei 2023
Parents - Signs You Might Be Pregnant with Twins. Dari parents.com/pregnancy/my-baby/twins-multiples/signs-you-might-be-pregnant-with-twins/. Diakses pada 25 Maret 2023
Mama Natural - Twin Pregnancy Symptoms: 8 Early Signs. Dari mamanatural.com/twin-pregnancy-symptoms/. Diakses pada 25 Maret 2023
BabyCentre - 11 signs you're carrying twins. Dari babycentre.co.uk/b25042180/11-signs-youre-expecting-twins. Diakses pada 25 Maret 2023
Healthline - Signs of Twins: Symptoms, Designation, and More. Dari healthline.com/health/pregnancy/signs-of-twins#second-heartbeat. Diakses pada 25 Maret 2023
PubMed Central - Twin pregnancy: a review. Dari ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC6034359/. Diakses pada 25 Maret 2023
Share
Yuk Cari Inspirasi Hebat Lainnya
Produk Wyeth Nutrition
Informasi Parenting untuk Mam dan Pap
Temukan informasi seputar nutrisi, stimulasi, tumbuh kembang, dan tips parenting di periode
Pra-Kehamilan, Kehamilan, Bayi, dan Anak.
Berikan Rating
Please login to leave us a comment.
Login