Mengajarkan Anak Untuk Saling Menyayangi
Untuk menghindari anak saling berselisih, Mam dan Pap bisa melakukan beberapa hal agar si Kecil merasa saudara mereka adalah teman terbaik dalam kehidupan.
Tidak peduli seberapa sibuknya Mam dan Pap sebagai orang tua, luangkan selalu waktu khusus bersama keluarga.
Setiap anak mempunyai kepribadian yang berbeda satu sama lainnya. Jika dalam satu keluarga, orang tua memiliki lebih dari satu orang anak, maka akan sering terjadi masalah antara anak yang satu dengan yang lainnya.
Untuk menghindari hal tersebut, terdapat beberapa hal yang dapat dilakukan orang tua agar anak merasa saudara mereka adalah teman terbaik dalam kehidupan:
Waktu khusus keluarga
Tidak perduli seberapa sibuknya anda sebagai orang tua, luangkan selalu waktu khusus bersama keluarga. Buatlah kegiatan yang menyenangkan untuk saling bercerita, tertawa, berinteraksi, dimana semua anggota keluarga dapat terlibat. Anda dapat memilih hiburan seperti bermain monopoli, jalan-jalan, menggambar, membuat kerajinan, bermain musik, dsb.
Menghormati
Ajarkan anak untuk dapat menghormati emosi orang lain. Ketika si kecil sedang menunjukkan reaksi yang berlebihan seperti emosi, ajarkan saudara yang lain untuk mengalah dan memahami situasi yang terjadi.
Membantu menyelesaikan perselisihan
Jika anak-anak anda terlibat perselisihan satu sama lain, temukan solusi yang adil untuk kesemua anak anda. Ajak mereka untuk kompromi dan bekerja dalam tim.
Lihat masing-masing anak sebagai individu
Jangan mendefinisikan masing-masing anak sesuai dengan urutan kelahiran atau bakat yang ada di diri mereka. Berikan mereka ruang untuk menjadi diri mereka sendiri. Jangan memprioritaskan suatu benda hanya untuk satu saudara. Misalnya, jika mereka saling memperebutkan mainan yang sama, berikan hukuman kesemua anak bahwa mainan tersebut tidak boleh dimainkan oleh kesemuanya. Jangan hanya membela satu individu saja.
Share
Yuk Cari Inspirasi Hebat Lainnya
Produk Wyeth Nutrition
Informasi Parenting untuk Mam dan Pap
Temukan informasi seputar nutrisi, stimulasi, tumbuh kembang, dan tips parenting di periode
Pra-Kehamilan, Kehamilan, Bayi, dan Anak.
Berikan Rating
Please login to leave us a comment.
Login