Tips Mengenali dan Mengembangkan Potensi Anak dari Kecil
Beda anak, beda cerdasnya. Setiap anak itu unik, masing-masing punya potensi tersembunyi yang bisa dikembangkan. Si Kecil hanya perlu diberi stimulasi yang tepat selama masa tumbuh kembangnya.
Sebagai orangtua, kadang kita pernah merasa “harus bagaimana lagi ya?” dalam mendidik anak. Kita ingin menggali dan mengembangkan potensinya, tapi bingung harus mulai dari mana. Karena semua orangtua pasti ingin membuat anaknya menjadi cerdas, baik dari sisi akademis maupun dari sisi psikologis
Beda anak, beda cerdasnya. Setiap anak itu unik, masing-masing punya potensi tersembunyi yang bisa dikembangkan. Kalau ada yang bilang bahwa si A anak nakal, si B anak bodoh, itu tidak tepat ya, Mam. Karena tidak ada anak kecil yang nakal, tidak ada anak kecil yang bodoh. Anak-anak tersebut hanya suka melakukan hal spontan dan tak terduga. Si Kecil hanya perlu diarahkan dan diberi stimulasi yang tepat selama masa tumbuh kembangnya.
Sebagai orangtua, kadang kita pernah merasa “harus bagaimana lagi ya?” dalam mendidik anak. Kita ingin menggali dan mengembangkan potensinya, tapi bingung harus mulai dari mana. Karena semua orangtua pasti ingin membuat anaknya menjadi cerdas, baik dari sisi akademis maupun dari sisi psikologis. Berikut ini adalah beberapa tips yang dapat dilakukan untuk mengembangkan potensi anak dari kecil.
- Kenali Anak Sebagai Teman
Sepertinya terlalu klise, tapi memang benar kok, Mam. Dengan mengenali anak sebagai teman, anak akan lebih mudah untuk diajak berkompromi, anak lebih mudah diarahkan misalnya untuk mencoba hal-hal baru yang bertujuan untuk membuatnya cerdas dan mengembangkan potensinya. Caranya bukan dengan berlaku seperti anak-anak, tapi kita dapat melibatkan anak untuk mempelajari hal-hal penting, seperti memberikan tanggung jawab, menepati janji, tidak berbohong, hingga memutuskan suatu pilihan.
- Berikan Stimulasi yang Tepat Sesuai Usianya
Setiap orangtua pasti ingin anaknya cerdas, ingin anaknya bisa melakukan ini dan itu. Tapi jangan lupa Mam, bahwa si Kecil juga punya bakat dan minat yang berbeda, dan kemampuan dasar yang berbeda sesuai dengan usianya. Jadi berikanlah stimulasi yang tepat sesuai dengan usianya. Stimulasi yang tepat dan dilakukan secara konsisten, akan dapat merangsang kekuatan hubungan antar sel otak, yang akan membuat anak lebih cerdas dalam berbagai hal.
Baca Juga: Ketahui Stimulasi dan dan Nutrisi yang Tepat agar Anak Pintar
- Buat Daftar Permainan Edukatif
Di era di mana informasi digital semakin pesat, tidak susah untuk mencari informasi atau ide-ide mengenai berbagai permainan edukatif yang bisa dikenalkan pada si Kecil. Agar tidak lupa dan tidak bingung saat tiba-tiba harus bermain bersama si Kecil, Mam bisa membuat daftarnya, lalu menyimpannya di handphone agar dapat diakses sewaktu-waktu, dan juga bisa menambahkan daftarnya jika terpikir ide permainan edukatif yang lain. Dari berbagai permainan itu nanti, Mam akan bisa mengamati potensi kecenderungan si Kecil, misalnya apakah dia anak yang suka permainan yang melibatkan fisik, atau suka permainan yang mengharuskan dia berpikir
- Mengenalkan Nilai-nilai Positif Sejak Dini
Penting sekali mengenalkan hal-hal kecil tapi positif kepada anak sejak dini, sejak usia berapapun, baik dia sudah mengerti ataupun belum. Karena nilai-nilai itulah yang akan tertanam di dalam alam bawah sadarnya hingga anak dewasa nanti, dan mempengaruhi perkembangan potensi dalam dirinya. Misalnya saja untuk si kecil, kita bisa mengenalkan TTM: Tolong, Terima Kasih, Maaf, yang perlu dilakukan si Kecil saat berinteraksi dengan orang lain. Atau contoh lain, mendidik anak tentang tanggung jawab, misalnya untuk merapikan mainannya setelah selesai digunakan. Hal-hal kecil seperti inilah yang tak kalah penting untuk membantu membentuk pribadinya dan mengembangkan potensinya.
Tips di atas tentu saja bukan sesuatu yang mudah dan instan. Tidak bisa hanya sesekali dilakukan untuk mendapatkan hasil yang diinginkan.
Share
Yuk Cari Inspirasi Hebat Lainnya
Produk Wyeth Nutrition
Informasi Parenting untuk Mam dan Pap
Temukan informasi seputar nutrisi, stimulasi, tumbuh kembang, dan tips parenting di periode
Pra-Kehamilan, Kehamilan, Bayi, dan Anak.
Berikan Rating
Please login to leave us a comment.
Login