Bernyanyi bersama si kecil agar makin pintar bicara

Yuk, Lakukan Cara Membuat Anak Pintar Bicara dengan Cepat

10.02.2021

Begitu keluar dari rahim Mam, si kecil mulai mendengar bermacam suara dan melihat orang-orang membuat suara atau berbahasa.

headphones

PLAYING: Yuk, Lakukan Cara Membuat Anak Pintar Bicara dengan Cepat

4 min read

Begitu keluar dari rahim Mam, si kecil mulai mendengar bermacam suara dan melihat orang-orang membuat suara atau berbahasa. Umumnya, bayi mulai mengoceh di usia 7-12 bulan. Ia mulai dengan mengucap “ba-ba”, “da-da”, atau “ta-ta”. 

Ocehannya itu menandakan ia ingin merespon ucapan yang Mam atau orang lain katakan. Di dalam benaknya, ia merasa sedang mengucapkan kata-kata yang sama dengan Mam, lho!
 
Pada usia 12-15 bulan, si kecil mulai benar-benar belajar berbicara. Di fase ini pula ia akan mengucapkan kata pertamanya, seperti “mama” atau “papa”. Ia juga akan berusaha membuat suara semirip mungkin dengan apa yang dikatakan oleh orang-orang di sekitarnya. 

Misalnya, ia akan mengucap “cu-cu” untuk menyebut susu, “num” untuk minum, serta “mam” untuk mamam atau makan. Pada saat ini, ia mampu mengingat kurang lebih 25 kosakata.
 
Salah satu resep pintar berbicara adalah melatih kemampuan berbicaranya secara rutin. Mam dapat melakukan 5 cara ini agar si kecil makin pintar bicara:

1. Sering  membacakan cerita pada si kecil

Membacakan cerita pada si kecil dapat membantu menambah daftar kosakatanya. Saat membacakan cerita, Mam tidak perlu mengucapkan kata-kata yang sama dengan yang tertulis di buku. Mam dapat menunjuk satu gambar lalu menjabarkannya kepada si kecil. Pilih buku cerita bergambar sederhana dengan warna-warna mencolok. Sesekali, ajukan pertanyaan untuk memancing si kecil menunjuk kepada objek yang Mam maksud.

2. Sering mengajak bicara si kecil

Biasakan berbicara dengan si kecil saat Mam melakukan kegiatan rutin si kecil, seperti memandikan, menyuapi, atau menggantikan bajunya. Hal itu bisa menjadi salah satu cara stimulasi bicara anak. Ucapkan kata-kata sederhana dari benda-benda yang ada di dekatnya, seperti baju, topi, buku, boneka, dan lain sebagainya.

Baca Juga: Mom, Yuk Dukung Perkembangan Fisik Motorik Anak

3. Berbicara dengan benar dan tidak dicadel-cadelkan

Terkadang, orang tua terbawa suasana dan mencoba berbicara dengan ‘bahasa bayi’, seperti membuat suara yang dicadelkan. Tindakan ini justru bisa membingungkan dan memperlambat proses belajar bicara si kecil, lho. Jadi, bicaralah dengan suara yang lembut dan pengucapan yang benar ya, Mam.

4. Mengajak bernyanyi bersama

Kebiasaan mendengarkan musik bisa menjadi salah satu cara membuat anak cerdas dalam mempelajari bahasa. Nyanyikan lagu anak-anak, terutama yang mengandung rima, kepada si kecil di berbagai kesempatan. 

Ajak ia untuk ikut bernyanyi. Tunjukkan keriangan saat bernyanyi dengan cara bertepuk tangan, menggerak-gerakkan kepala, dan tidak lupa banyak tersenyum ya, Mam.
 
Perlu diingat bahwa setiap anak memiliki setidaknya 8 jenis kepintaran. Anak yang senang mendengarkan cerita dan membaca bersama kemungkinan memiliki potensi kepintaran linguistik (word smart). 

Agar pintarnya makin bersinar, beri si kecil dukungan melalui berbagai stimulasi yang tepat, ya. Mam bisa menyediakan banyak buku anak-anak, huruf alfabet dalam berbagai ukuran dan bentuk, mainan balok bertuliskan kata-kata, atau majalah anak-anak yang dapat digunting.  
 
Yuk, dukung si kecil agar kepintaran linguistiknya makin bersinar. Jangan lupa juga untuk memberikan nutrisi yang sesuai dengan si Kecil. Salah satu cara yang bisa lakukan adalah dengan memberikan susu pertumbuhan S-26 Procal Nutrissentials yang kaya akan kolin, asam linoleate, dan tinggi protein yang dukung perkembangan si Kecil serta fondasi belajarnya.

 
Sumber:
thebump.com/a/toddler-speech
asha.org/public/speech/development/Parent-Stim-Activities.htm
zerotothree.org/child-development/early-language-literacy/helping-learn-to-talk.html

Recommended content

Jenis-jenis Permainan Edukatif yang Sesuai untuk Tahap Usia Anak

Jenis-jenis Permainan Edukatif yang Sesuai untuk Tahap Usia Anak

Permainan edukatif adalah bagian penting dalam memberikan stimulasi untuk mendukung setiap aspek perkembangan anak.

Cara Cepat Belajar Bahasa Inggris Sesuai Usia Anak

Cara Cepat Belajar Bahasa Inggris Sesuai Usia Anak

Kemampuan berbahasa Inggris sudah menjadi kebutuhan bagi si Kecil agar kelak menjadi anak hebat dan menjadi penduduk dunia.

5 Alat Peraga untuk Dukung Kreativitas Anak

5 Alat Peraga untuk Dukung Kreativitas Anak

Agar menjadi anak hebat, kreativitas anak juga perlu dikembangkan. Untuk itu tentunya si Kecil perlu mendapat waktu, ruang, dan alat peraga atau perangkat untuk dukung kreativitas anak.

Yang Perlu Mam Ketahui Seputar Belajar Coding untuk Anak 700x364.jpg

Yang Perlu Mam Ketahui Seputar Belajar Coding untuk Anak

Di masa sekarang ini, aktivitas yang bisa diikuti si Kecil semakin beragam. Salah satunya adalah coding, atau dikenal juga sebagai computer programming.

Produk Wyeth Nutrition

procalgold.png

S-26 Procal GOLD

Susu pertumbuhan dengan kandungan nutrisi yang diformulasikan oleh Wyeth Nutrition Expert untuk dukung potensi hebat & Belajar Progresif si Kecil. (Usia 1-3 tahun)

promise-baru.png

S-26 Promise GOLD

Susu pertumbuhan dengan kandungan nutrisi yang diformulasikan oleh Wyeth Nutrition Expert untuk dukung potensi hebat & Belajar Progresif si Kecil. (Usia 3-12 tahun)

94f761eb-9e9a-4fcc-8c74-294922e92789.png

S-26 Procal Nutrissentials

Susu Pertumbuhan Anak usia 1-3 Tahun untuk dukung kesiapan belajarnya.

Informasi Parenting untuk Mam dan Pap

Temukan informasi seputar nutrisi, stimulasi, tumbuh kembang, dan tips parenting di periode

Pra-Kehamilan, Kehamilan, Bayi, dan Anak.

Pra-kehamilan

Pra-Kehamilan

Informasi cara mempersiapkan kehamilan dan tips penting selama masa pra-kehamilan.

Kehamilan

Kehamilan

Informasi lengkap tentang masa kehamilan dari trimester pertama,  hingga persalinan.

Anak

Anak

Pelajari nutrisi, stimulasi, tumbuh kembang, dan tips parenting untuk si Kecil usia di atas 1 tahun di sini.

Bayi

Bayi

Pelajari nutrisi, stimulasi, tumbuh kembang, dan tips parenting untuk si Kecil usia 0-12 bulan di sini.

Berikan Rating

Please login to leave us a comment.

Login