Ciri-Ciri Perkembangan Akal, Fisik, Sosial Anak Usia 4 Tahun

Ketika si Kecil berumur 4 tahun, ia mulai menunjukkan ciri-ciri seperti yang dimiliki orang dewasa, yaitu ia sudah punya pikiran sendiri, mampu memproses pikiran, dan memiliki kemauan sendiri. Pada umur ini ia mulai beranjak meninggalkan dunia kanak-kanak menuju dunia yang lebih luas.
Pada umur 4 tahun si Kecil sudah bisa membuat rencana dan menyelesaikan tugas. Ia biasanya lebih ingin mandiri serta bisa membuat keputusan sendiri.
Mari kita lihat tahapan perkembangan si Kecil dalam hal Akal, Fisik, dan Sosial.
Perkembangan Akal

• Ia sudah mulai belajar bahasa tulis. Ia mulai ingin tahu tulisan-tulisan yang ada di sekitarnya. Ia mulai mengenal huruf.
• Ia mulai belajar mengenal konsep matematika. Ia mulai menggunakan bahasa untuk mendeskripsikan benda dan bentuk. Ia mulai bisa berhitung 1 sampai 10. Bisa mulai belajar tambah-tambahan sampai angka 4. 
• Ia tahu bedanya bentuk bundar, persegi, segitiga. 
• Ia mulai mengenal nama-nama hari, bulan, musim, tetapi belum paham soal jam.
• Ia memahami dunia lewat rasa penasarannya dan imajinasinya. 
• Ia mulai bisa menciptakan pola dan bentuk sendiri saat menggambar. Ia bisa menggambar orang atau rumah, tetapi kadang ada bagian yang tidak tergambar, misalnya tidak ada gambar tangan atau pintu. Namun, gambarannya sering masih belum bisa dikenali oleh orang lain. Ia sering menggambar bentuk yang aneh, lalu setelah selesai menggambar, ia baru akan menyebutkan apa yang digambarnya itu. 
• Ia sudah mulai mengenal warna. Bisa mengidentifikasi warna dan menyebut warna utama tanpa kesulitan.

Perkembangan Sosial

• Pada usia ini si Kecil sering tantrum. Ia tahu apa yang ia inginkan, tetapi belum sepenuhnya mengerti bahwa ia tidak selalu mendapatkan apa yang diinginkan. Anak usia 3-4 tahun ada yang beberapa kali tantrum di tempat umum, dan penyebabnya hal sepele (bagi orang tuanya). 
• Ia sudah bisa ditinggal sendiri selama beberapa jam dan tidak rewel. Jadi, ia sudah bisa ditinggal di preschool/PAUD pada pagi hari dan ia bisa mengerti bahwa orang tuanya akan menjemput siang hari nanti.
• Anak umur 4 tahu belum paham bahwa orang/binatang peliharaan yang mati itu tidak bisa kembali. Jika kucing peliharaannya mati, misalnya, ia akan menangis sedih karena kehilangan tetapi ia tidak paham bahwa kucing itu tidak bisa hidup lagi. 
• Ia mulai belajar apa penyebab suatu perasaan tertentu dan menyadari bahwa orang lain bisa memberi tanggapan yang berbeda atas suatu situasi yang sama.
• Ia sudah mulai bisa mengatasi emosi dengan cara membicarakannya atau dengan menggambar.  
• Ia mampu berinteraksi dengan cara bersosialisasi dengan orang lain, menunjukkan simpati kepada orang lain.
• Ia mulai paham bahwa pada hari raya tertentu atau saat berulang tahun ia akan mendapat kado sehingga ia mulai menunggu-nunggu. 
• Ia mulai bisa bercanda.

 Perkembangan Fisik

• Ia sudah benar-benar bisa berjalan, berdiri, dan berlari dengan baik. Ia sudah bisa naik turun tangga tanpa dibantu. Bisa menghindari halangan saat berjalan atau berlari.
• Ia bisa memindahkan kursi lalu memakainya sebagai pijakan untuk mengambil benda yang lebih tinggi.
• Ia bisa naik sepeda roda tiga dengan terampil.
• Ia sudah bisa menggunakan tangannya dengan terampil. Ia bisa menuang air dari teko ke gelas, membuat kalung manik-manik, bisa mulai menggunakan gunting.