Penyebab Perut Anak Kembung di Malam Hari dan Cara Mengatasinya (Thumbnail).jpg

Penyebab Perut Anak Kembung di Malam Hari dan Cara Mengatasinya

Penyebab Perut Anak Kembung di Malam Hari dan Cara Mengatasinya

Anak Tips Parenting
Article
Jun 12, 2023

Perut kembung adalah masalah yang seringkali dihadapi oleh siapa saja, baik orangtua maupun anak dan biasanya tidak perlu dikhawatirkan.

Kembung      adalah sensasi yang membuat perut terasa lebih besar dari biasanya meskipun perut tidak tampak buncit.      Perasaan kembung disebabkan oleh adanya gas dalam jumlah berlebihan di dalam perut.

Mam dan Pap, dalam kondisi perut kembung, Si Kecil umumnya mengeluarkan gas dengan cara kentut. Namun, jika si kecil terus-terusan mengeluarkan gas dan membuat perutnya terasa tidak nyaman, apalagi di malam hari, Mam perlu waspada dan mencari tahu penyebab perut anak kembung.
 

Penyebab Perut Anak Kembung

Ada banyak hal yang menjadi penyebab kenapa si Kecil sering kembung. Untuk itu, Mam dan Pap perlu mencari tahu apa penyebab perut anak kembung, terutama jika terjadi di malam hari.

Makanan yang dikonsumsi Si Kecil cenderung menjadi pemicu atau penyebab pada sebagian besar masalah perut kembung pada anak. Beberapa anak sensitif terhadap makanan seperti kacang, brokoli, atau kembang kol.

Sementara, beberapa anak juga sensitif terhadap makanan berserat tinggi seperti sereal dan makanan berlemak seperti kentang goreng.

Minuman karbonasi dan kafein, bahkan yang terkandung dalam cokelat, bisa mengeluarkan gas dan menyebabkan diare. Jus yang tinggi gula juga membawa gas dan menyebabkan diare.

Selain itu, ketidakcocokan pada tipe susu hewani maupun nabati tertentu dan kurang minum air putih juga kerap menjadi penyebab perut kembung pada anak usia 1 tahun dan balita.
 

Faktor Risiko yang Bisa Memicu Perut Kembung Anak

Mam dan Pap, selain makanan, terdapat beberapa faktor lain yang bisa menjadi pemicu atau penyebab perut anak kembung, lho, seperti contoh:

  • Sistem pencernaan yang masih berkembang
  • Terlalu sering mengunyah permen karet
  • Bergerak selama makan
  • Screen time selama makan, seperti menonton video     
  • Kondisi kesehatan tertentu


Baca Juga: Penyebab Diare pada Anak dan Cara Mengatasinya
 

Kapan Perlu Membawa Anak ke Dokter saat Perut Kembung?

Biasanya masalah perut kembung pada anak bisa mereda dengan sendirinya. Namun mungkin Mam jadi merasa khawatir ketika si kecil mengalami kembung di malam hari dan menjadi rewel.

Untuk itu, yuk ketahui apa saja tanda Si Kecil harus segera mendapat bantuan medis ketika tengah mengalami perut kembung di bawah ini :

  • Memiliki sedikit energi atau lemas
  • Bergerak tidak sebanyak biasanya
  • Tidak dapat dihibur
  • Memuntahkan darah atau cairan berwarna hijau atau kuning
  • Terdapat darah dalam tinja
  • Perut anak buncit dan terdapat rasa nyeri
     

Cara Mengatasi Perut Anak Kembung

Sering kali perut si kecil kembung pada malam hari. Meski sering kali bukan suatu penyakit yang serius, tapi kondisi ini bisa membuat rasa tidak nyaman hingga si Kecil rewel.

Setelah mengetahui apa penyebab perut kembung pada anak, Mam bisa menyesuaikan cara mengatasinya. Nah, beberapa cara di bawah ini bisa Mam lakukan untuk mengurangi kembung pada anak, terutama jika terjadi di malam hari:

  1. Observasi Makanan
    Hindari memberikan si Kecil makanan yang mengandung banyak gas,      makanan berlemak, kafein, minuman karbonasi dan batasi frekuensi si Kecil minum jus. Selain itu, pastikan si Kecil tidak memiliki alergi atau intoleransi terhadap makanan tertentu. Alergi dan intoleransi makanan juga dapat menyebabkan kembung lho, Mam.
     
  2. Minta Anak Makan Perlahan dan dalam Postur Tubuh yang Baik
    Jika si Kecil cukup sering mengalami perut kembung, bisa jadi masalahnya adalah kebiasaan makan yang buruk. Misalnya saja, makan sambil lari-lari atau makan terlalu cepat. Perut kembung adalah tanda kelebihan gas dalam saluran pencernaan mereka. Untuk itu, Mam bisa membantu mengingatkan si Kecil agar makan dengan perlahan, dan dengan postur tubuh yang baik.
     
  3. Banyak Mengonsumsi Cairan
    Minum cukup air putih mungkin tidak serta merta membuat perut kembung si Kecil menghilang. Namun, cara ini dapat membantu mengatasi konstipasi yang sering menyebabkan perut kembung dan tidak nyaman.
     
  4. Ajak Anak Aktif Bergerak
    Bergerak dapat membantu mengeluarkan gas dalam perut. Mam bisa menimang si Kecil perlahan atau menggerakkan kakinya seperti gerakan mengayuh sepeda.
     
  5. Hangatkan Perut Si Kecil
    Mam juga bisa mengompres perut si kecil dengan kompres hangat untuk bantu meredakan perut kembungnya. Jika perlu, Mam juga bisa memandikan si Kecil dengan air hangat sebelum tidur.
     
  6. Pijat Lembut Perut Si Kecil
    Cara terakhir yang bisa Mam lakukan adalah memberikan pijatan lembut di area perut si K     ecil. Selain membantu mengeluarkan gas, pijatan      juga bisa memberi kenyamanan.
     

Selain cara-cara di atas, tentunya untuk menjaga kesehatan pencernaan Si Kecil, Mam dan Pap bisa memberikan asupan nutrisi yang bergizi. Salah satu yang bisa Mam dan Pap berikan untuk Si Kecil S-26 Procal ULTIMA yang merupakan susu pertumbuhan A2 pertama di Indonesia.


S-26 Procal ULTIMA mengandung Protein Beta Casein A2 yang lebih mudah ditoleransi dalam sistem pencernaan si Kecil dan juga nutrisi pelengkap lainnya seperti Sphingomyelin, Fosfolipid, Omega 3 & 6, DHA, Vitamin A, C & D, tinggi kalsium, protein dan serat pangan. Dengan demikian proses belajar Si Kecil akan berlangsung tanpa henti dan membuat pencernaan Si Kecil jadi lebih nyaman. 
Demikian bahasan terkait penyebab perut anak kembung dan semoga bisa menambah wawasan Mam dan Pap dalam membantu dan menenangkan Si Kecil yang mengatasi permasalahan tersebut.

Produk wyeth nutrition

View details S-26 Procal Ultima
ultima.png

S-26 Procal Ultima

Susu pertumbuhan pertama di Indonesia yang menggunakan susu skim bubuk berasal dari sapi A2 untuk anak usia 1 - 3 tahun.

View details S-26 Promise GOLD
promise-baru.png

S-26 Promise GOLD

Susu pertumbuhan dengan kandungan nutrisi yang diformulasikan oleh Wyeth Nutrition Expert untuk dukung potensi hebat & Belajar Progresif si Kecil. (Usia 3-12 tahun)

View details S-26 Promise Nutrissentials
promise-a

S-26 Promise Nutrissentials

Susu bubuk Anak usia 3-12 Tahun. Berikan Nutrisi, Inspirasi, & Stimulasi tepat untuk bantu Ia siap belajar.

Customer reviews

5

5
3 global ratings

Ratings

  • 5 star
    3
  • 4 star
    0
  • 3 star
    0
  • 2 star
    0
  • 1 star
    0

Related articles

View details Usia Berapa Si Kecil Boleh Dibawa Jalan-Jalan
Article
Banyak orangtua merasa khawatir mengajak si Kecil yang baru lahir untuk ke luar rumah.

Usia Berapa Si Kecil Boleh Dibawa Jalan-Jalan

Banyak orangtua merasa khawatir mengajak si Kecil yang baru lahir untuk ke luar rumah.

View details Anak Ayam Dari Kertas
Article
Anak Ayam Dari Kertas

Anak Ayam Dari Kertas

Anak-anak tentu menyukai permainan yang mereka buat sendiri. Ayo ajak mereka untuk membuat bentuk sederhana ayam dari kertas ini Mam!

View details Membuat Tenda untuk Anak
Article
Membuat Tenda untuk Anak

Membuat Tenda untuk Anak

Buat tenda seru ini di halaman rumah. Mam juga dapat membuat tenda dengan ukuran yang lebih kecil jika ingin membuatnya di dalam rumah.

View details Pola Tidur Sehat bagi Anak Sekolah
Article
Pola Tidur Sehat bagi Anak Sekolah

Pola Tidur Sehat bagi Anak Sekolah

Kebutuhan tidur anak sejak bayi hingga usia sekolah terus mengalami perubahan.

View details Cara Mendidik Anak yang Baik Sesuai dengan Tahapan Usia
Article
Cara Mendidik Anak yang Baik Sesuai dengan Tahapan Usia

Cara Mendidik Anak yang Baik Sesuai dengan Tahapan Usia

Beda keluarga, akan berbeda pula pola pengasuhan yang diterapkan.

View details Dukung Si Kecil Percaya Diri Mengatakan Aku Anak Pintar!
Article
Dukung Si Kecil Percaya Diri Mengatakan Aku Anak Pintar!

Dukung Si Kecil Percaya Diri Mengatakan Aku Anak Pintar!

Selain belajar menguasai berbagai keterampilan, si Kecil juga perlu belajar percaya diri untuk menggunakan keterampilan tersebut.

View details Pentingnya Memahami Perilaku Anak untuk Mengembangkan Potensi Naturalnya.jpg
Article
Pentingnya Memahami Perilaku Anak untuk Mengembangkan Potensi Naturalnya.jpg

Pentingnya Memahami Perilaku Anak untuk Mengembangkan Potensi Naturalnya.jpg

Di masa pertumbuhan, Si Kecil masih meraba-raba untuk mengenali banyak hal dan memiliki kebiasaan baru. Tidak heran jika banyak perilaku unik yang tidak biasa Mam lihat.

View details Pahami Stimulasi, Intervensi, dan Deteksi Tumbuh Kembang Anak
Article
Pahami Stimulasi, Intervensi, dan Deteksi Tumbuh Kembang Anak

Pahami Stimulasi, Intervensi, dan Deteksi Tumbuh Kembang Anak

Pertumbuhan anak-anak merupakan proses dinamis yang mencerminkan hubungan antara karakteristik biologi Si Kecil dengan lingkungan sekitarnya.

View details Tips Memilih Susu untuk Anak Alergi Susu Sapi
Article
Tips Memilih Susu untuk Anak Alergi Susu Sapi

Tips Memilih Susu untuk Anak Alergi Susu Sapi

Alergi terhadap susu merupakan salah satu alergi makanan anak yang paling umum terjadi.

View details Pentingnya Mengetahui Cara Mengatasi Sakit Perut pada Anak
Article
Pentingnya Mengetahui Cara Mengatasi Sakit Perut pada Anak

Pentingnya Mengetahui Cara Mengatasi Sakit Perut pada Anak

Sakit perut adalah salah satu keluhan yang sering dilontarkan oleh anak. Bahkan, sakit perut kerap menjadi alasan orangtua membawa si Kecil ke dokter.

View details Panduan Parenting Anak: 10 Tips Mendidik Anak Menjadi Kreatif
Article
Panduan Parenting Anak: 10 Tips Mendidik Anak Menjadi Kreatif

Panduan Parenting Anak: 10 Tips Mendidik Anak Menjadi Kreatif

Menerapkan cara parenting anak yang tepat merupakan salah satu cara bagi Mam dan Pap dalam mendukung si Kecil menjadi lebih kreatif.

View details 6 Tips Menjaga Kesehatan Si Kecil
Article
6 Tips Menjaga Kesehatan Si Kecil

6 Tips Menjaga Kesehatan Si Kecil

Agar si Kecil selalu sehat dan aktif, Anda perlu mengetahui kiat-kiat dalam menjaga kesehatannya. Temukan 6 tips menjaga kesehatan si Kecil di sini, ya.

View details Bermain Dengan Stik Es Krim
Article
Bermain Dengan Stik Es Krim

Bermain Dengan Stik Es Krim

Buat permainan seru bersama si kecil menggunakan stik es krim yang akan meloncat secara berurutan seperti yang dilakukan frugalfun4boys.com ini.

View details Mengajak Si Kecil Bersosialisasi: Kapan dan di Mana?
Article
Mengajak Si Kecil Bersosialisasi: Kapan dan di Mana

Mengajak Si Kecil Bersosialisasi: Kapan dan di Mana?

Sosialisasi adalah sekumpulan tindakan yang didapat seseorang dari bentukan norma-norma budaya, kepribadian dan perilaku orang-orang di sekitarnya, seperti keluarga, teman sebaya, agama bahkan nega

View details Bagaimana memandikan bayi baru lahir
Article
Bagaimana memandikan bayi baru lahir

Bagaimana memandikan bayi baru lahir

Bak mandi plasti besar Large plastic bowl

View details Ketahui Perbedaan Kurikulum Pendidikan Anak di Sekolah Internasional
Article
Ketahui Perbedaan Kurikulum Pendidikan Anak di Sekolah Internasional

Ketahui Perbedaan Kurikulum Pendidikan Anak di Sekolah Internasional

Pendidikan anak tentu merupakan salah satu prioritas bagi Mam dan Pap.

View details Model Pembelajaran Disiplin untuk Dukung Perkembangan Karakteristik Anak Usia Dini
Article
Model Pembelajaran Disiplin untuk Dukung Perkembangan Karakteristik Anak Usia Dini

Model Pembelajaran Disiplin untuk Dukung Perkembangan Karakteristik Anak Usia Dini

Ada berbagai model pembelajaran untuk anak, termasuk untuk mengajarkan disiplin pada anak. Tetapi yang mana yang sesuai dengan karakteristik anak usia dini?

View details Pentingnya Peran Orang Tua Dalam Perkembangan Anak Usia Dini
Article
Pentingnya Peran Orang Tua dalam Perkembangan Anak Usia Dini.jpg

Pentingnya Peran Orang Tua Dalam Perkembangan Anak Usia Dini

Meski seringkali disibukkan oleh hal-hal lain di luar rumah, peran orang tua dalam perkembangan anak usia dini tetap jadi hal yang paling penting.

View details Mam, Kenalilah Tanda dan Cara Stimulasi Anak Bicara Berikut Ini
Article
Mam, Kenalilah Tanda dan Cara Stimulasi Anak Bicara Berikut Ini

Mam, Kenalilah Tanda dan Cara Stimulasi Anak Bicara Berikut Ini

Seperti halnya kemampuan serta pencapaian lainnya, tidak ada waktu yang pasti terkait kapan Si Kecil bisa berbicara dan menguasai bahasa untuk berkomunikasi.