Gaya Belajar Anak Usia Dini: Visual, Auditori, dan Kinestetik

Gaya Belajar Anak Usia Dini: Visual, Auditori, dan Kinestetik

Gaya Belajar Anak Usia Dini: Visual, Auditori, dan Kinestetik

Anak
Article
Jun 25, 2024

Pernahkah Mam memperhatikan reaksi Si Kecil saat bermain atau belajar? Si Kecil mungkin tampak lebih antusias ketika Mam mengajaknya membaca buku bergambar daripada melakukan permainan fisik, seperti lempar bola.

Atau Si Kecil lebih senang ketika Mam menceritakan dongeng atau menyanyikan lagu daripada menggambar atau mewarnai. Kemungkinan itu berhubungan dengan gaya belajar Si Kecil, Mam.

Gaya belajar anak akan mempengaruhi bagaimana cara Si Kecil memahami, mempelajari, dan menyimpan informasi. Mam bisa membantu anak berkembang lebih cepat melalui cara mengajar yang sesuai dengan gaya belajarnya.

Karenanya, Mam perlu mengenal gaya belajar anak. Lalu, apa saja jenis gaya belajar anak usia dini? Berikut ulasan dan juga tips untuk mendukung proses belajar anak sesuai dengan gayanya, ya Mam!

Tipe Gaya Belajar Anak Usia Dini

Gaya belajar (learning style) anak usia dini merupakan istilah yang digunakan untuk menggambarkan bagaimana anak mengumpulkan, menyaring, menafsirkan, menyusun, menyimpulkan, dan menyimpan informasi untuk digunakan kembali di kemudian hari.

Gaya belajar juga dianggap sebagai salah satu faktor yang dapat mempengaruhi keberhasilan anak di jenjang pendidikan yang lebih tinggi.

Secara umum, gaya belajar anak usia dini bisa dibedakan menjadi tiga tipe, yakni:

1. Visual

Anak dengan gaya belajar visual lebih baik saat menggunakan indera penglihatan untuk mempelajari sesuatu. Si Kecil lebih tertarik dengan buku bergambar maupun membaca. Juga lebih tertarik belajar dengan diagram, gambar, atau video.

Anak yang memiliki dengan gaya belajar visual umumnya mengumpulkan informasi dari  membaca, membuat atau melihat tulisan, diagram, atau alat bantu visual lainnya.

2. Auditori

Berbeda dengan gaya belajar anak visual yang mengandalkan indera penglihatan dalam proses pembelajaran, gaya belajar auditori paling baik menggunakan indera pendengaran.

Anak dengan gaya belajar auditori akan lebih mudah dan cepat mengingat atau memahami konsep maupun informasi baru yang disampaikan dengan jelas melalui audio atau suara.

Tidak harus mendengarkan suara dari sumber atau orang lain. Anak dengan gaya belajar auditori juga bisa belajar lebih baik saat membaca dengan lantang. Juga dapat mengingat informasi lebih baik yang dipadukan dengan audio seperti musik atau tepukan tangan.

3. Kinestetik

Tipe ketiga adalah gaya belajar kinestetik yang lebih mengutamakan pembelajaran melalui fisik. Anak dengan gaya belajar ini akan lebih mudah menyerap  informasi melalui sentuhan dan gerakan.

Kata kinestetik mengacu pada kemampuan tubuh dalam merasakan posisi dan gerakan, sehingga untuk benar-benar memahami sesuatu, anak dengan gaya belajar ini perlu menyentuh, merasakan, dan menggerakkannya.

Baca Juga: Cara Melatih Konsentrasi Anak agar Bisa Fokus

Mengenali Gaya Belajar Anak Usia Dini

Dengan mengenali gaya belajar yang dimiliki Si Kecil, Mam akan bisa memberi dukungan yang tepat agar Si Kecil lebih cepat belajar. Lalu bagaimana cara mengetahui gaya belajar anak?

Cara terbaik untuk mengetahui gaya belajar anak adalah dengan mengamati Si Kecil. Coba Mam perhatikan bagaimana Si Kecil bermain dan bertindak. Cari tahu minat dan preferensinya dalam memproses sebuah informasi.

Selain itu, Mam bisa memperhatikan ciri-ciri masing-masing gaya belajar pada anak usia dini berikut ini:

1. Ciri-ciri gaya belajar auditori

  • Umumnya menyukai musik dan bisa mudah menghafal lirik
  • Mudah memahami dan mengikuti arahan secara lisan
  • Senang membaca dengan suara keras walaupun sedang sendirian
  • Lebih senang mendengarkan cerita daripada membaca sendiri
  • Lebih mudah memahami penjelasan lisan dibandingkan membaca melalui tulisan

 

2. Ciri-ciri gaya belajar visual

  • Mudah mengingat tanda atau simbol visual, seperti warna dan bentuk
  • Menyukai warna-warna cerah dan terang
  • Senang menggambar dan melukis
  • Dapat menceritakan ulang secara detail buku yang sudah dibaca
  • Lebih senang diberi contoh saat mempelajari hal baru
  • Dapat mengikuti hal yang dilakukan oleh orang lain

 

3. Ciri-ciri gaya belajar kinestetik

  • Lebih menyukai permainan yang mendorong interaksi
  • Mempelajari benda yang baru dikenal dengan menyentuhnya
  • Senang membentuk sesuatu seperti lilin permainan daripada menggambar atau mencorat-coret
  • Senang melakukan kegiatan yang aktif bergerak seperti olahraga

 

Tips Mendukung Proses Belajar Anak

Apapun gaya belajar anak, kewajiban orang tua adalah mendukungnya agar dapat belajar dengan baik. Berikut beberapa tips yang bisa Mam lakukan untuk mendukung proses belajar Si Kecil sesuai macam-macam gaya belajar anak usia dini:

Menstimulasi anak dengan gaya belajar visual bisa menggunakan alat peraga yang menarik, seperti kartu bergambar, poster, boneka, dan sebagainya. Gunakan ekspresi wajah saat menyampaikan sesuatu. Mam juga bisa menulis atau menggambar pada kertas atau papan tulis ketika menjelaskan suatu hal.

Untuk menstimulasi anak dengan gaya belajar auditori, biasakan berbicara dengan jelas dan lantang, seperti ketika membacakan buku cerita. Mam juga bisa menggunakan lagu yang ceria dan berima saat mengajarkan hal baru. Ajak Si Kecil ke dalam diskusi atau tanya jawab dan selalu dengarkan apa yang dikatakan anak.

Sedangkan untuk menstimulasi anak dengan gaya belajar kinestetik, Mam bisa mengajak melakukan aktivitas yang menggunakan seluruh tubuh, biarkan Si Kecil mengeksplorasi sesuatu dengan sentuhan dan tetap pastikan keamanannya. Gunakan permainan menyenangkan yang fokus pada aktivitas fisik dan banyak  bergerak.

Selain memberikan stimulasi sesuai gaya belajar anak, Mam bisa mendukung perkembangan dan membantu pembelajaran Si Kecil dengan memenuhi kebutuhan gizinya. Berikan asupan makanan dan minuman bergizi setiap hari. Untuk susu pertumbuhan si Kecil, Mam bisa berikan S-26 Procal/Promise GOLD.

Susu pertumbuhan S-26 GOLD mengandung Spingomyelin dan Phospholipid yang akan membantu mendukung potensi dan kemampuan belajar Si Kecil yang progresif. Juga mengandung Asam Linolenat (Omega-3) dan Asam Linoleat (Omega-6) yang penting untuk pembentukan DHA & AA, serta membantu memenuhi kebutuhan DHA harian anak untuk dukung awal belajar pintar.

Tersedia S-26 Procal GOLD untuk Si Kecil usia 1-3 tahun dan S-26 Promise GOLD untuk anak usia 4-12 tahun.

Itulah ulasan tipe gaya belajar anak usia dini dan juga tips mendukung proses belajar Si Kecil sesuai gaya belajarnya. Bantu pertumbuhan dan proses belajar anak dengan memahami gaya belajarnya dan jangan lupa memenuhi kebutuhan gizi penting harian Si Kecil.

Source :

Ability Path. Children’s Learning Styles. Dari: abilitypath.org/ap-resources/childrens-learning-styles/. Diakses pada 9/1/2024

Vanderbilt University. Learning Styles. Dari: cft.vanderbilt.edu/guides-sub-pages/learning-styles-preferences/. Diakses pada 9/1/2024

Romanelli, F., Bird, E., & Ryan, M. (2009). Learning styles: a review of theory, application, and best practices. American journal of pharmaceutical education, 73(1), 9. doi.org/10.5688/aj730109

Whitby School. Auditory, Visual & Kinesthetic: Helping Kids Succeed Through Different Learning Styles. Dari: whitbyschool.org/passionforlearning/auditory-visual-and-kinesthetic-helping-children-succeed-through-different-learning-styles. Diakses pada 9/1/2024

Kemdikbud. Kenali Gaya Belajar Anak Sebelum Menciptakan Pembelajaran. Dari: paudpedia.kemdikbud.go.id/komunitas-pembelajar/guru-kreatif/kenali-gaya-belajar-anak-sebelum-menciptakan-pembelajaran?ref=MjAyMTAyMjUwMDU4NDktNGQ1OTJiZmY=&ix=Mi0yNzUzY2RjMw==. Diakses pada 9/1/2024

Tribe Early Learning. The Importance of Understanding Children’s Learning Styles. Dari: tribeearlylearning.com.au/childrens-learning-styles/. Diakses pada 9/1/2024

Produk wyeth nutrition

View details S-26 Promise GOLD
promise-baru.png

S-26 Promise GOLD

Susu pertumbuhan dengan kandungan nutrisi yang diformulasikan oleh Wyeth Nutrition Expert untuk dukung potensi hebat & Belajar Progresif si Kecil. (Usia 3-12 tahun)

View details S-26 Procal GOLD
procalgold.png

S-26 Procal GOLD

Susu pertumbuhan dengan kandungan nutrisi yang diformulasikan oleh Wyeth Nutrition Expert untuk dukung potensi hebat & Belajar Progresif si Kecil. (Usia 1-3 tahun)

View details S-26 Promise Nutrissentials
promise-a

S-26 Promise Nutrissentials

Susu bubuk Anak usia 3-12 Tahun. Berikan Nutrisi, Inspirasi, & Stimulasi tepat untuk bantu Ia siap belajar.

Customer reviews

5

5
3 global ratings

Ratings

  • 5 star
    3
  • 4 star
    0
  • 3 star
    0
  • 2 star
    0
  • 1 star
    0

Related articles

View details Ciri Anak Aktif dan Pintar yang Perlu Mam Ketahui
Article
Ciri Anak Aktif dan Pintar yang Perlu Mam Ketahui

Ciri Anak Aktif dan Pintar yang Perlu Mam Ketahui

Tanda-tanda anak aktif dan cerdas: kreativitas, rasa ingin tahu, kemandirian, keterampilan sosial, dan kemampuan cepat belajar. Dukung tumbuh kembangnya optimal.

View details Senam Otak Anak: Aktivitas Menyenangkan untuk Mengasah Kecerdasan
Article
Senam Otak Anak_Aktivitas Menyenangkan untuk Mengasah Kecerdasan.jpg

Senam Otak Anak: Aktivitas Menyenangkan untuk Mengasah Kecerdasan

ingkatkan kecerdasan dan perkembangan sosial Si Kecil dengan aktivitas seru senam otak mulai dari gerak dan musik hingga teknik relaksasi yang bermanfaat.

View details Panduan Lengkap Pemenuhan Nutrisi Anak Usia 3 Tahun ke Atas yang Harus Mam Ketahui
Article
Panduan Lengkap Pemenuhan Nutrisi Anak Usia 3 Tahun ke Atas yang Harus Mam Ketahui (Thumbnail).jpg

Panduan Lengkap Pemenuhan Nutrisi Anak Usia 3 Tahun ke Atas yang Harus Mam Ketahui

Panduan lengkap nutrisi anak usia 3 tahun ke atas untuk mendukung tumbuh kembang optimal. Tips nutrisi, rencana makan seimbang, dan ide camilan sehat untuk Si Kecil.

View details Apa Saja Kandungan Nutrisi dalam Susu yang Mendukung Perkembangan Otak Anak?
Article
Apa Saja Kandungan Nutrisi dalam Susu yang Mendukung Perkembangan Otak Anak.jpg

Apa Saja Kandungan Nutrisi dalam Susu yang Mendukung Perkembangan Otak Anak?

Nutrisi penting dalam susu, seperti DHA, kolin, dan zat besi, mendukung perkembangan otak Si Kecil. Pilih susu yang tepat untuk fondasi kognitif dan kesehatan otak optimal.

View details Tinggi Ideal Anak Laki-laki: Bagaimana Memantau Pertumbuhannya dengan Tepat?
Article
Tinggi Ideal Anak Laki laki_Bagaimana Memantau Pertumbuhannya dengan Tepat.jpg

Tinggi Ideal Anak Laki-laki: Bagaimana Memantau Pertumbuhannya dengan Tepat?

Ketahui faktor-faktor yang memengaruhi tinggi badan Si Kecil, termasuk peran genetik, nutrisi, dan aktivitas fisik.

View details Cek Alergi Anak: Langkah Penting untuk Kesehatan Si Kecil
Article
Cek Alergi Anak_Langkah Penting untuk Kesehatan Si Kecil.jpg

Cek Alergi Anak: Langkah Penting untuk Kesehatan Si Kecil

Pelajari cara mengenali gejala alergi pada Si Kecil, pentingnya konsultasi dokter, dan strategi mengelola alergi dalam kehidupan sehari-hari.

View details Cara Memilih Susu Anak Usia 1 Tahun: Apa yang Harus Mam Ketahui?
Article
Memahami Human Milk Fortifier dan Fungsinya untuk Si Kecil

Cara Memilih Susu Anak Usia 1 Tahun: Apa yang Harus Mam Ketahui?

Human Milk Fortifier (HMF) membantu memenuhi kebutuhan nutrisi bayi prematur, mendukung pertumbuhan Si Kecil dengan tambahan nutrisi dalam ASI untuk perkembangan optimal.

View details Cara Memilih Susu Anak Usia 1 Tahun: Apa yang Harus Mam Ketahui?
Article
Cara Memilih Susu Anak Usia 1 Tahun_Apa yang Harus Mam Ketahui.jpg

Cara Memilih Susu Anak Usia 1 Tahun: Apa yang Harus Mam Ketahui?

Memilih susu untuk anak 1 tahun penting bagi tumbuh kembangnya. Temukan panduan nutrisi lengkap, tips memilih, dan rekomendasi susu terbaik untuk Si Kecil.

View details Lingkar Kepala Anak 2 Tahun: Berapa Ukuran Normalnya?
Article
Lingkar Kepala Anak 2 Tahun: Berapa Ukuran Normalnya?

Lingkar Kepala Anak 2 Tahun: Berapa Ukuran Normalnya?

Lingkar kepala merupakan salah satu pengukuran yang penting dalam memantau tumbuh kembang anak terutama pada tahun-tahun awal kehidupan. 

View details Alergi Makanan pada si Kecil: Gejala, Penyebab, dan Cara Mengatasinya
Article
Alergi Makanan pada si Kecil: Gejala, Penyebab, dan Cara Mengatasinya

Alergi Makanan pada si Kecil: Gejala, Penyebab, dan Cara Mengatasinya

Si Kecil sering menunjukkan gejala alergi seperti gatal-gatal atau muncul bengkak setelah menyantap makanan tertentu? Bisa jadi itu adalah kondisi alergi makanan pada anak.

View details Ciri-ciri Alergi Susu Sapi pada si Kecil dan Cara Pencegahannya
Article
Ciri-ciri Alergi Susu Sapi pada si Kecil dan Cara Pencegahannya

Ciri-ciri Alergi Susu Sapi pada si Kecil dan Cara Pencegahannya

Penting bagi Mam untuk tahu sejak dini mengenai ciri alergi susu sapi pada si Kecil.

View details 10 Tanda Anak Dehidrasi yang Harus Diperhatikan Orang Tua
Article
10 Tanda Anak Dehidrasi yang Harus Diperhatikan Orang Tua

10 Tanda Anak Dehidrasi yang Harus Diperhatikan Orang Tua

Saat cuaca panas atau saat banyak aktivitas, si Kecil kerap mengalami masalah dehidrasi.

View details Kenali 7 Gejala Asma pada Anak dan Cara Mengatasinya
Article
Kenali 7 Gejala Asma pada Anak dan Cara Mengatasinya

Kenali 7 Gejala Asma pada Anak dan Cara Mengatasinya

Alergi debu adalah salah satu reaksi alergi yang paling umum terjadi pada Si Kecil yang sering kali disebabkan oleh paparan tungau debu. 

View details Cara Menghilangkan Alergi Debu pada si Kecil dengan Cara Aman
Article
Cara Menghilangkan Alergi Debu pada si Kecil dengan Cara Aman

Cara Menghilangkan Alergi Debu pada si Kecil dengan Cara Aman

Alergi debu adalah salah satu reaksi alergi yang paling umum terjadi pada Si Kecil yang sering kali disebabkan oleh paparan tungau debu. 

View details Kenali Jenis-jenis Kecerdasan Anak ini untuk Gali Potensi Terbaiknya!
Article
Kenali Jenis-jenis Kecerdasan Anak ini untuk Gali Potensi Terbaiknya!

Kenali Jenis-jenis Kecerdasan Anak ini untuk Gali Potensi Terbaiknya!

Setiap anak memiliki kecerdasan yang unik, dan mengenalinya sejak dini bisa membantu Mam mengoptimalkan potensi si Kecil. 

View details Gejala Alergi Susu Sapi : Tanda-Tanda yang Mam Harus Mam Perhatikan
Article
Gejala Alergi Susu Sapi : Tanda-Tanda yang Mam Harus Mam Perhatikan

Gejala Alergi Susu Sapi : Tanda-Tanda yang Mam Harus Mam Perhatikan

Kesehatan si Kecil tentu merupakan prioritas utama bagi setiap orang tua, namun alergi susu sapi yang sering dialami oleh bayi bisa menimbulkan masalah tersendiri.

View details Seru! Ini 5 Rekomendasi Permainan Edukasi untuk Mam dan Si Kecil
Article
Seru! Ini 5 Rekomendasi Permainan Edukasi untuk Mam dan Si Kecil

Seru! Ini 5 Rekomendasi Permainan Edukasi untuk Mam dan Si Kecil

Bermain bersama Si Kecil bukan hanya menyenangkan; bermain juga krusial untuk perkembangan kognitif, emosional, dan motoriknya.

View details Tips dan Trik Mengatasi Ruam Kulit Alergi Pada Si Kecil
Article
Tips dan Trik Mengatasi Ruam Kulit Alergi Pada Si Kecil

Tips dan Trik Mengatasi Ruam Kulit Alergi Pada Si Kecil

Ruam kulit alergi adalah masalah yang sering dialami oleh Si Kecil. Ruam ini dapat disebabkan oleh berbagai alergen atau iritasi

View details Nutrisi Penting untuk Perkembangan Otak Anak
Article
Nutrisi Penting untuk Perkembangan Otak Anak

Nutrisi Penting untuk Perkembangan Otak Anak

Memilih susu ditentukan oleh 2 hal. Pertama, jenis susu harus disesuaikan dengan usia anak. Kedua, Mam juga perlu memerhatikan kandungan nutrisi yang terdapat di dalam susu anak.