Bagaimana Cara Baca Hasil USG pada Kehamilan? Simak di Sini!
Ultrasonografi atau dikenal sebagai USG merupakan alat yang penting untuk memantau kehamilan. Dengan menggunakan gelombang suara berfrekuensi tinggi, USG dapat memberikan gambaran yang jelas tentang perkembangan janin dan kondisi kesehatan ibu hamil. Pemeriksaan USG membantu mendeteksi kondisi kesehatan yang mungkin muncul selama kehamilan, seperti kehamilan ektopik, kelainan kongenital, atau masalah dengan organ janin. Selain itu, USG juga digunakan untuk menentukan usia kehamilan, memeriksa pertumbuhan janin, serta mengevaluasi jumlah cairan ketuban dan posisi plasenta.
USG pertama biasanya dilakukan pada trimester pertama untuk mengonfirmasi kehamilan, mendeteksi denyut jantung janin, dan memperkirakan usia kehamilan. Selanjutnya, USG pada minggu ke-18 hingga ke-20 (dikenal sebagai USG anatomi) memberikan gambaran lebih mendetail mengenai organ-organ janin, seperti jantung, otak, dan ginjal, untuk mendeteksi adanya kelainan struktural. Selain itu, USG dapat membantu memantau posisi bayi dan persiapan untuk persalinan.
Membaca hasil Ultrasonografi (USG) kehamilan bisa jadi merupakan hal yang tidak mudah apalagi jika Mam baru melihat hasilnya pertama kali. Namun, dengan memahami petunjuk cara baca hasil USG, Mam dapat belajar untuk membaca dan mengerti visual serta simbol yang biasanya muncul pada hasil USG.
Langkah-langkah mudah membaca hasil USG
Langkah pertama yang dapat ditempuh untuk memahami hasil USG adalah mengetahui apa saja yang ada di hasil USG. USG pada umumnya digunakan untuk melihat perkembangan Si Kecil dalam kandungan, memastikan usia kehamilan, dan mendeteksi masalah yang ada. Ketika membaca hasil USG, Mam akan melihat beberapa data hasil pemeriksaan seperti hari perkiraan lahir, berat badan Si Kecil, dan posisinya di dalam rahim.
Umumnya, hasil USG disertai dengan laporan yang mendalam, termasuk berbagai pengukuran yang membantu memantau perkembangan bayi. Salah satu istilah yang lazim dilihat adalah gestational age atau usia kehamilan, yang dapat menjadi indikator sudah sejauh mana usia kandungan. Hasil USG juga akan menunjukkan hasil pengukuran crown-rump length (CRL), yakni ukuran janin dari bagian kepala hingga bokong untuk memastikan tingkat pertumbuhannya.
Baca Juga: Tanda-tanda Hamil Anak Kembar
Penjelasan simbol-simbol pada hasil USG
Sebagai tips baca hasil USG agar Mam dapat lebih memahaminya dengan jelas, Mam biasanya akan melihat berbagai singkatan dan simbol yang mungkin terdengar asing. Untuk itu, memahami arti dari simbol-simbol yang ada pada hasil USG penting agar Mam dapat lebih memahami kondisi dan perkembangan bayi.
Apa saja yang ada di hasil USG? Untuk membantu Mam memahami cara baca hasil USG, berikut beberapa singkatan yang sering muncul:
- GS (Gestational Sac): Kantung gestasi yang menunjukkan adanya embrio di awal kehamilan.
- CRL (Crown-Rump Length): Pengukuran dari kepala hingga bokong bayi untuk memperkirakan usia kehamilan di trimester pertama.
- BPD (Biparietal Diameter): Mengukur lebar kepala bayi, penting untuk memperkirakan usia kehamilan. Peningkatan BPD yang konsisten menunjukkan pertumbuhan janin yang normal.
- HC (Head Circumference): Ukuran lingkar kepala bayi, penting untuk memantau perkembangan otak dan memastikan pertumbuhan kepala yang normal.
- AC (Abdominal Circumference): Lingkar perut bayi yang digunakan untuk memantau perkembangan organ penting seperti hati dan perut, serta membantu menimbang berat badan janin.
- FL (Femur Length): Panjang tulang paha bayi yang membantu mengukur pertumbuhan rangka janin dan berat badan.
- EFW (Estimated Fetal Weight): Perkiraan berat janin yang digunakan untuk menimbang perkembangan berat badan bayi secara keseluruhan.
- AFI (Amniotic Fluid Index): Mengukur jumlah cairan ketuban di sekitar bayi yang berperan penting dalam kesehatan janin.
- OFD (Occipitofrontal Diameter): Mengukur jarak dari pangkal hidung hingga pangkal tengkorak.
- HL (Humerus Length): Panjang tulang lengan atas bayi yang diukur untuk menilai perkembangan tulang.
- Cereb (Cerebellum): Mengukur bagian belakang otak janin yang berperan untuk mengontrol gerakan.
- NF (Nuchal Fold): Pengukuran lipatan kulit di bagian belakang leher janin yang dapat menjadi indikator kelainan seperti Down Syndrome.
- CM (Cisterna Magna): Mengukur jarak antara tulang belakang bagian atas dengan cerebellum, indikasi gangguan syaraf
Dengan memahami singkatan-singkatan ini, Mam bisa lebih mudah membaca hasil USG dan mengikuti perkembangan kehamilan.
Tips Memahami Tumbuh Kembang Janin
Memantau tumbuh kembang janin melalui hasil USG, serta memahami cara membaca hasil USG dengan tepat, tentu dapat memberikan rasa tenang bagi Mam yang sedang menanti kehadiran Si Kecil. Namun, perlu diingat bahwa hasil USG hanya memberikan perkiraan berdasarkan kondisi saat itu, bukan prediksi yang pasti terjadi. Setiap janin unik dan memiliki kecepatan pertumbuhan yang berbeda, sehingga perbedaan dalam pengukuran dari satu pemeriksaan ke pemeriksaan berikutnya adalah hal yang wajar. Fokuslah pada pertumbuhan dan pengukuran penting yang menjadi indikator kesehatan janin
Jika ada istilah atau hasil yang tidak dipahami, jangan ragu untuk meminta penjelasan cara baca hasil USG dari dokter. Perlu diingat bahwa hasil USG adalah bagian dari gambaran diagnostik yang lebih luas, dan beberapa temuan bisa jadi memerlukan tes lanjutan atau pemeriksaan tambahan untuk mendapatkan pemahaman yang lebih. Misalnya, perubahan hari perkiraan lahir belum tentu menunjukkan masalah, melainkan bisa disebabkan oleh perbedaan dalam laju pertumbuhan janin.
Memahami standar pengukuran setiap trimester, seperti CRL di trimester pertama dan BPD atau FL di trimester berikutnya, akan membantu Mam memantau perkembangan bayi dengan lebih baik. Jika merasa perlu, mempertimbangkan second opinion juga merupakan langkah bijak untuk memastikan semua hasil telah dipahami dengan benar.
Source :
Better Health Channel. (n.d.). Pregnancy tests: Ultrasound. Better Health Channel. Diakses pada 18 Oktober 2024, dari https://www.betterhealth.vic.gov.au/health/healthyliving/pregnancy-tests-ultrasound
Cleveland Clinic. (n.d.). Ultrasound in pregnancy. Cleveland Clinic. Diakses pada 18 Oktober 2024, dari https://my.clevelandclinic.org/health/diagnostics/9704-ultrasound-in-pregnancy
Cleveland Clinic. (n.d.). 20-week ultrasound (anatomy scan): What to expect. Cleveland Clinic. Diakses pada 18 Oktober 2024, dari https://my.clevelandclinic.org/health/diagnostics/22644-20-week-ultrasound
StatPearls Publishing. (2023). First trimester ultrasound. National Center for Biotechnology Information. Diakses pada 18 Oktober 2024, dari https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK557572/
Ahmed, B. (2016). Fetal biometric parameters and amniotic fluid index in third trimester ultrasound scan: A retrospective study. Journal of Pregnancy and Neonatal Medicine. Diakses pada 18 Oktober 2024, dari https://pmc.ncbi.nlm.nih.gov/articles/PMC5029995/
Alberta Health Services. (n.d.). Ultrasound in pregnancy. MyHealth Alberta. Diakses pada 18 Oktober 2024, dari
Produk wyeth nutrition
Related articles