Keluar Lendir Saat Hamil Tua? Ini Penyebab dan Cara Atasinya!
Mam yang usia kehamilannya sudah memasuki trimester ketiga biasanya akan mengalami tanda keluarnya lendir dari vagina. Keluar lendir saat hamil tua ini juga disebut dengan istilah mucus plug atau sumbat lendir. Apakah kondisi ini termasuk normal? Atau keluar lendir saat hamil tua apa tanda mau melahirkan? Untuk mengetahui lebih lanjut tentang lendir saat kehamilan tua, penyebab, dan apa saja yang harus diperhatikan, yuk Mam simak informasi berikut ini!
Penyebab Keluar Lendir saat Hamil Tua
Mam perlu mengetahui kalau sumbat lendir adalah gumpalan lendir tebal yang terbentuk di leher rahim selama kehamilan. Fungsi utamanya adalah sebagai penghalang untuk mencegah bakteri dan infeksi masuk ke dalam rahim, sehingga melindungi janin. Selain itu, lendir ini juga membantu menghindari persalinan prematur.
Sumbat lendir yang terbentuk karena peningkatan hormon kehamilan seperti progesteron ini serviks mulai melebar dan menipis sebagai persiapan untuk persalinan. Pada saat ini, sumbat lendir akan keluar melalui vagina atau disebut lendir tanda melahirkan akan segera tiba.[2]
Kapan Mucus Plug atau Sumbat Lendir Keluar?
Kebanyakan sumbat lendir atau lendir saat hamil tua keluar di usia kehamilan 37 minggu. Namun, waktu keluarnya bisa bervariasi, mulai dari beberapa hari hingga beberapa minggu sebelum hari perkiraan lahir (HPL). Tetapi ada juga beberapa Mam yang tidak mengeluarkan lendir tanda melahirkan hingga persalinannya tiba
Beda Sumbat Lendir dengan Keputihan saat Hamil
Mam perlu tahu kalau keputihan pada saat kehamilan adalah hal yang normal. Penyebab keputihan saat hamil adalah perubahan hormon, cairan dari rahim, juga sel mati dan bakteri normal dari vagina.
Lalu apa bedanya keluar lendir saat hamil tua dengan keputihan biasa? Pada keputihan biasa, tekstur lendirnya cenderung tipis, warnanya biasanya kuning muda atau putih. Sementara sumbat lendir cenderung lebih tebal seperti gel, warna jernih atau kekuningan dan bercampur dengan warna kemerahan, merah muda, atau cokelat.
Baca Juga: Cara Menghitung HPL untuk Ibu Hamil
Kondisi atau Gejala yang Perlu Diwaspadai
Mam, keluarnya lendir saat hamil tua atau sumbat lendir bisa sekaligus dalam satu gumpalan besar atau secara bertahap sedikit demi sedikit, sehingga mungkin tidak terlihat jelas. Adanya sedikit campuran darah pada lendir juga termasuk hal yang normal. Tapi yang perlu Mam waspadai dan harus segera konsultai ke dokter spesialis kandungan kalau keluarnya lendir disertai perdarahan dalam jumlah banyak karena bisa menjadi tanda masalah serius seperti abrupsi plasenta atau plasenta previa.
Gejala lain yang perlu segera ditangani tim medis atau dokter adalah saat keluarnya lendir disertai kontraksi yang teratur dan pecahnya ketuban karena bisa jadi persalinan sudah dekat. Mam juga perlu segera hubungi tim medis atau dokter spesialis kandungan saat sumbat lendir keluar sebelum kehamilan usia 37 minggu.
Menghadapi perubahan dan gejala pada kehamilan, termasuk keluar lendir saat hamil tua kadang memang bisa menimbulkan kecemasan. Namun, dengan pengetahuan yang tepat dan konsultasi rutin dengan dokter spesialis kandungan dan tenaga medis terkait, Mam bisa melalui masa-masa ini dengan lebih tenang dan percaya diri.
Source :
Becher N, Adams Waldorf K, Hein M, Uldbjerg N. The cervical mucus plug: structured review of the literature. Acta Obstet Gynecol Scand. 2009;88(5):502-13. doi: 10.1080/00016340902852898. PMID: 19330570.
Cleveland Clinic. Mucus Plug. Retrieved 4/5/2024 from https://my.clevelandclinic.org/health/symptoms/21606-mucus-plug
Alodokter. Keputihan Saat Hamil, Inilah Penyebab dan Cara Mengatasinya.Retrieved 5/8/2024 from https://www.alodokter.com/apakah-keputihan-saat-hamil-berbahaya
WebMD. Mucus Plug: Everything You Need to Know. Retrieved 4/8/2024 from https://www.webmd.com/baby/what-to-about-mucus-plug
Healthline. Losing Your Mucus Plug During Pregnancy. Retrieved 5/8/2024 from https://www.healthline.com/health/pregnancy/losing-your-mucus-plug#when…
Produk wyeth nutrition
Related articles