Bagaimana Mengenali Tanda-tanda Anak Berbakat sejak dini
Apakah si Kecil termasuk anak yang berbakat? Pertanyaan ini mungkin sering terlintas di pikiran setiap orang tua. Mengenali tanda-tanda anak yang pintar dan berbakat sangatlah penting untuk Mam dan Pap ketahui, agar potensi yang dimiliki si Kecil dapat dikembangkan dan diarahkan secara maksimal dan tidak menjadi sia-sia di kemudian hari. Lalu, bagaimana, sih, cara mengetahuinya? Yuk, Mam, simak beberapa ciri anak berbakat berikut ini dan cari tahu bagaimana cara mengenalinya!
- Kemampuan verbal di atas rata-rata
Kemampuan verbal atau kosa kata adalah salah satu ciri anak berbakat yang sebenarnya sangat umum. Dengan perbendaharaan kata yang kaya, si Kecil dapat berkomunikasi dengan baik. Namun sayangnya tak sedikit yang salah mengartikan dan menganggap si Kecil terdengar layaknya orang dewasa. Padahal sering kali si Kecil merasa lebih nyaman berbicara dengan orang yang usianya lebih tua karena menganggap teman sebayanya tidak mengerti bahasa yang ia gunakan.
- Rasa ingin tahu yang besar
Umumnya setiap anak pasti memiliki rasa penasaran atau rasa ingin tahu akan suatu hal yang tak diketahuinya atau yang menarik perhatiannya. Yang membedakan anak yang berbakat adalah seberapa besar dan dalam rasa ingin tahu mereka. Jadi, jangan dulu merasa terganggu jika si Kecil gemar menghujani Mam dengan pertanyaan yang bertubi-tubi. Apalagi pertanyaan-pertanyaan tersebut sering kali cukup detil dan seperti tak berkesudahan, karena kejelian mereka akan suatu hal bisa berkembang dan mengarah menjadi minat yang kuat di kemudian hari.
- Imajinasi dan kreativitas yang tinggi
Mungkin Mam sering merasa bingung ketika si Kecil bercerita tentang hal yang berbau fiksi dan penuh daya khayal yang tinggi. Atau mungkin ketika si Kecil menggambar sesuatu yang tampak tak biasa dengan pemilihan warna yang beragam. Anak yang berbakat cenderung memiliki imajinasi yang tinggi, terkadang liar. Mereka senang berpikir di luar kebiasaan yang ada. Tak perlu takut Mam, dengan dukungan dan arahan yang tepat, cara berpikir dan kebiasaan yang mungkin seperti tak lazim ini nantinya bisa menjadi sesuatu yang luar biasa.
- Daya ingat yang kuat
Salah satu indikasi awal dari ciri-ciri anak berbakat adalah kemampuannya yang tinggi dalam mengingat sesuatu, artinya si Kecil dapat menyimpan informasi dalam jangka waktu yang jauh lebih lama dibandingkan anak-anak seusianya. Dimulai dengan hal-hal yang mungkin tampak kecil, seperti mengingat nama dan wajah seseorang atau mungkin letak berbagai benda di rumah, adalah tanda bahwa si Kecil adalah anak berbakat.
- Gemar membaca
Masih berkaitan dengan rasa ingin tahu yang besar, anak yang berbakat sepertinya selalu dipenuhi dengan berbagai pertanyaan. Untuk memenuhi rasa penasarannya yang sangat tinggi, mereka akan membaca berbagai buku dan menggali informasi dengan dalam. Mam juga bisa mengenali dari tema atau topik yang Ia pelajari, misalnya ketika anak usia 5 tahun pada umumnya masih belajar mengenai jenis-jenis alat transportasi, anak yang berbakat mungkin sudah lebih maju dan lebih tertarik untuk belajar mengenai nama-nama negara.
- Memiliki jiwa kepemimpinan
Anak-anak yang berbakat cenderung menjadi lebih cepat dewasa dari teman-teman seusianya. Tak heran jika mereka kemudian terbiasa menjadi pemimpin atau dianggap sebagai ketua di kalangannya. Dengan pengetahuan dan cara berpikir yang lebih luas, mereka biasanya menjadi lebih percaya diri, kreatif dalam memikirkan ide dan luwes dalam memecahkan masalah.
Perlu selalu Mam ingat, bahwa dengan nutrisi dan stimulasi yang sesuai dengan usia dan tahap tumbuh kembang anak, si Kecil tentu dapat mengoptimalkan segala potensi yang ia miliki dan menjadi anak hebat.
Sumber:
https://www.rd.com/list/gifted-children-genius/
https://id.theasianparent.com/tanda-anak-unggul-dalam-kecerdasan
https://www.powerofpositivity.com/gifted-child-signs/
https://dosenpsikologi.com/ciri-ciri-anak-cerdas-istimewa
Share
Yuk Cari Inspirasi Hebat Lainnya
Metode Belajar Efektif Menurut Para Ahli
Apakah Mam tau bahwa setiap orang bisa memiliki gaya belajar yang berbeda? Ada dari kita yang betah membaca berjam-jam, ada pula yang senang hands-on activities. Belajar progresif yang mengedepankan salah satunya child-centered dan personalized learning, mengajak Mam mengenal anak lebih jauh dan menerapkan gaya belajar sesuai dengan kebutuhan anak.
Memahami Tahap Belajar untuk Anak 3 Tahun Menurut Para Ahli
Saat si Kecil beranjak ke usia tiga tahun, mereka menjadi lebih mandiri dan mulai banyak menghabiskan waktu tanpa dampingan orangtua. Pada usia ini mereka juga mulai memiliki imajinasi yang tinggi dan senang bermain permainan yang aktif secara fisik.
Produk Wyeth Nutrition
Informasi Parenting untuk Mam dan Pap
Temukan informasi seputar nutrisi, stimulasi, tumbuh kembang, dan tips parenting di periode
Pra-Kehamilan, Kehamilan, Bayi, dan Anak.
Berikan Rating
Please login to leave us a comment.
Login