Penyebab dan Cara Mengatasi Jamur Pada Kemaluan Bayi.jpg

Penyebab dan Cara Mengatasi Jamur Pada Kemaluan Bayi

Bayi Tips Parenting
Article
Jul 9, 2024

Mam, menjaga kebersihan tubuh si Kecil itu sangat penting, lho. Terutama di area kemaluan atau genital. Karena jika diabaikan, bisa muncul jamur pada kemaluan bayi.

Mam tentu pernah mendengar tentang ​​ruam popok pada bayi, yakni salah satu bentuk penyakit kulit yang terjadi di area bokong, paha, dan kemaluan yang bersinggungan dengan popok.

Perlu Mam ketahui, salah satu penyebab timbulnya ruam popok adalah akibat infeksi jamur (yeast infection).

Lalu, bagaimana bisa muncul jamur di kemaluan bayi? Apa penyebab dan dampaknya untuk Si Kecil? Yuk, cari tahu jawaban dan cara mengatasinya di artikel ini!

Penyebab Munculnya Jamur pada Kemaluan Bayi

​​​Infeksi jamur pada bayi biasanya disebabkan oleh jamur Candida, sehingga penyakitnya disebut dengan Kandidiasis. Jamur Candida biasanya ada di kulit, di sekitar kemaluan, dan sistem pencernaan. Dalam jumlah yang normal, Candida sebenarnya tidak berbahaya, namun jika berkembang terlalu banyak bisa menyebabkan ruam, gatal, infeksi, dan gejala lainnya.

Lantas, bagaimana jamur Candida bisa berkembang tidak terkendali dan muncul jamur pada kemaluan bayi?​​Hal ini dapat disebabkan pemakaian popok kotor yang terlalu lama tidak diganti dan akibat ruam popok yang tidak ditangani dengan baik.

​​​Bisa juga dialami bayi yang baru mendapat pengobatan antibiotik atau menyusu pada Mams yang belum lama menggunakan obat antibiotik. Ini karena antibiotik dapat membunuh bakteri baik di dalam tubuh dan saat jumlah bakteri baik ini berkurang, jamur bisa berkembang lebih cepat.

Bayi yang mengalami infeksi jamur di mulut juga bisa menyebar hingga ke sekitar kemaluan karena jamur Candida yang dapat terbawa melalui urine atau feses.

Bahaya Jamur pada Kemaluan Bayi

Ruam popok akibat infeksi jamur di kemaluan bayi berbeda dengan ruam popok biasa. ​​Ada beberapa tanda yang bisa menjadi ciri-ciri jamur pada kemaluan bayi, di antaranya:

  • Kulit memerah dengan permukaan berbintik atau tonjolan mirip jerawat.
  • Ruam tidak sembuh hanya dengan krim ruam biasa dan membutuhkan waktu lebih lama untuk sembuh.
  • Ruam jamur lebih banyak muncul di bagian lipatan kulit kelamin dan bokong.
  • Ruam kadang muncul bersamaan dengan infeksi jamur di mulut bayi.
  • Bintik ruam juga bisa muncul di area yang terpisah dengan ruam utama.

 

Meski ruam akibat infeksi jamur di kemaluan bayi umumnya tidak berbahaya atau mengancam nyawa, ​​penyakit ini dapat membuat si Kecil merasa tidak nyaman sehingga lebih sering rewel.6

Selain itu,​​jika ruam jamur tidak segera diobati dan ditangani dengan tepat dapat berpeluang menimbulkan komplikasi serius, terutama apabila terjadi saat sistem imun sSi Kecil sedang melemah dan infeksi jamur masuk hingga ke dalam aliran darah.

Baca Juga: Penyebab dan Cara Merawat Ruam Popok pada Bayi

Cara Mengatasi Jamur di Kemaluan Bayi

Seperti telah disinggung di atas, ruam popok akibat infeksi jamur pada kemaluan bayi berbeda dengan ruam popok biasa, sehingga penanganannya tidak bisa hanya dengan krim maupun salep untuk ruam.

Karena ​​ruam disebabkan oleh infeksi jamur, maka untuk mengatasinya Mam perlu menggunakan krim anti-jamursi Kecil.

Selain penggunaan obat-obatan, ​​cara mengatasi ruam popok akibat infeksi jamur tidak berbeda dengan ruam pada umumnya, yaitu:

  • Jaga area kulit bayi yang terinfeksi jamur tetap bersih dan kering. Bersihkan daerah kemaluan Si Kecil dengan lembut setiap kali mengganti popok karena jamur tumbuh cepat di tempat yang lembab dan hangat.
  • Gunakan handuk kering dan bersih saat mengeringkan kulit sSi Kecil yang terinfeksi jamur dengan cara menepuk-nepuk perlahan. Hindari mengusap kulit karena dapat memperparah iritasi.
  • Biarkan si Kecil lebih lama tanpa popok. Mam bisa membiarkan area kemaluan bayi kering sendiri di udara terbuka.
  • Hindari penyebab iritasi. Daerah kulit yang terinfeksi akan terasa nyeri atau gatal. Mam bisa memilih produk kebersihan seperti sabun khusus anti-iritasi untuk si Kecil.
     

Sebelum si Kecil mengalami infeksi jamur, tentu akan lebih baik apabila Mam bisa mencegahnya, dengan cara:

  • ​​​Menjaga kulit bayi bersih dan kering.
  • Sering mengganti popok bayi dan tidak membiarkan popok kotor terlalu lama.
  • Berikan waktu bayi bebas tanpa popok.
  • Menjaga kebersihan diri dan keluarga sebelum menyentuh bayi.
  • Waspada gejala kandidiasis setelah bayi mendapat antibiotik.
     

Mencegah timbulnya jamur pada kemaluan bayi tentu lebih baik daripada harus mengobati si Kecil dari ruam popok akibat infeksi jamur. Pastikan juga asupan bergizi untuk si Kecil agar daya tahan tubuhnya kuat melawan infeksi dan penyakit, ya Mam! 

Source : 

Mayo Clinic. Diaper Rash. Dari: mayoclinic.org/diseases-conditions/diaper-rash/symptoms-causes/syc-20371636. Diakses pada 5/1/2024

Web MD. Diaper Rash: Causes, Symptoms, and Treatment. Dari: webmd.com/parenting/diaper-rash-treatment. Diakses pada 5/1/2024

Stanford Medicine. Candidiasis in Children. Dari: stanfordchildrens.org/en/topic/default?id=candidiasis-yeast-infection-in-children-90-P01888. Diakses pada 5/1/2024

Baby Center. Yeast diaper rash. Dari: babycenter.com/baby/diapering/yeast-diaper-rash_10913. Diakses pada 5/1/2024

Healthline. Identifying and Treating a Yeast Diaper Rash. Dari: healthline.com/health/parenting/yeast-diaper-rash. Diakses pada 5/1/2024 

Produk wyeth nutrition

View details S-26 Procal GOLD
procalgold.png

S-26 Procal GOLD

Susu pertumbuhan dengan kandungan nutrisi yang diformulasikan oleh Wyeth Nutrition Expert untuk dukung potensi hebat & Belajar Progresif si Kecil. (Usia 1-3 tahun)

View details S-26 Promise GOLD
promise-baru.png

S-26 Promise GOLD

Susu pertumbuhan dengan kandungan nutrisi yang diformulasikan oleh Wyeth Nutrition Expert untuk dukung potensi hebat & Belajar Progresif si Kecil. (Usia 3-12 tahun)

View details S-26 Promise Nutrissentials
promise-a

S-26 Promise Nutrissentials

Susu bubuk Anak usia 3-12 Tahun. Berikan Nutrisi, Inspirasi, & Stimulasi tepat untuk bantu Ia siap belajar.

Customer reviews

5

5
3 global ratings

Ratings

  • 5 star
    3
  • 4 star
    0
  • 3 star
    0
  • 2 star
    0
  • 1 star
    0

Related articles

View details Penyebab Diare pada Anak dan Cara Mengatasi Sakit Perut Anak
Article
Penyebab Diare pada Anak dan Cara Mengatasinya

Penyebab Diare pada Anak dan Cara Mengatasi Sakit Perut Anak

Diare adalah penyakit yang bisa menjangkiti siapa saja, termasuk Si Kecil, Mam. Tentu Mam tidak ingin terjadi sesuatu terhadap si Kecil.

View details 5 Cara untuk Bantu Anak Belajar Berjalan
Article
Cara Menyusui yang Benar saat Bayi Mengalami Growth Spurt

5 Cara untuk Bantu Anak Belajar Berjalan

1000 hari pertama kehidupan si Kecil memang dipenuhi dengan berbagai milestones. Salah satunya, dan yang biasanya paling dinanti oleh Mam dan Pap, adalah berjalan.

View details Usia Berapa Bayi Bisa Melihat? Ini Tahapan yang Perlu Diperhatikan
Article
Usia Berapa Bayi Bisa Melihat? Ini Tahapan yang Perlu Diperhatikan

Usia Berapa Bayi Bisa Melihat? Ini Tahapan yang Perlu Diperhatikan

Mam, tahukah pada usia berapa bayi bisa melihat? Sebenarnya, penglihatan si Kecil berkembang secara bertahap sejak lahir hingga usia 12 bulan.

View details Cara Menggendong Bayi Sesuai Usia
Article
Cara Menggendong Bayi Sesuai Usia

Cara Menggendong Bayi Sesuai Usia

Mengasuh bayi memang membutuhkan trik tersendiri. Salah satu yang harus dikuasai adalah teknik menggendong dengan cara yang benar.

View details Penyebab Bayi Prematur dan Pengaruhnya pada Kemampuan Belajar
Article
Cara Meningkatkan Kecerdasan Otak Anak (Thumbnail).jpg

Penyebab Bayi Prematur dan Pengaruhnya pada Kemampuan Belajar

Momok kehamilan yang sering dikhawatirkan para calon orangtua adalah bayi lahir prematur. Perlu Mam ketahui, bayi prematur adalah bayi yang lahir dengan usia kehamilan belum genap 37 minggu.

View details Cara Menyimpan ASI Perah Aman dan Steril
Article
Cara Menyimpan ASI Perah Aman dan Steril

Cara Menyimpan ASI Perah Aman dan Steril

Banyak ibu-ibu baru masih bertanya-tanya tentang penyimpanan ASI untuk diberikan pada si kecil jika akan ditinggal bekerja atau beraktivitas.

View details Dermatitis Atopik Pada Bayi: Kenali Penyebab dan Perawatannya
Article
Dermatitis Atopik Pada Bayi: Kenali Penyebab dan Perawatannya

Dermatitis Atopik Pada Bayi: Kenali Penyebab dan Perawatannya

Bayi memiliki kulit yang lebih sensitif dibandingkan anak-anak dan orang dewasa. Tak heran, bayi kerap mengalami masalah kesehatan kulit, seperti muncul ruam, gatal, dan kemerahan.

View details Mengganti Popok Bayi
Article
Mengganti Popok Bayi Anda

Mengganti Popok Bayi

Soal merawat si Kecil yang baru lahir tentu tak jauh dari soal mengganti popok. Baca di sini, bagaimana melakukannya agar kesehatan si Kecil selalu terjaga.

View details Cara Menyusui Bayi yang Benar dan Nyaman untuk Mam
Article
Cara Menyusui Bayi yang Benar dan Nyaman untuk Mam

Cara Menyusui Bayi yang Benar dan Nyaman untuk Mam

1000 hari pertama kehidupan si Kecil memang dipenuhi dengan berbagai milestones. Salah satunya, dan yang biasanya paling dinanti oleh Mam dan Pap, adalah berjalan.

View details Merawat Bayi Baru Lahir
Article
Merawat Bayi Baru Lahir

Merawat Bayi Baru Lahir

Merawat bayi yang baru lahir tentu saja memerlukan persiapan yang matang ya, Mam.

View details Berapa Porsi Makan Ibu Menyusui untuk Kebutuhan Gizi Si Kecil? 
Article
Berapa Porsi Makan Ibu Menyusui untuk Penuhi Kebutuhan Gizi Si Kecil Tumbnail.jpg

Berapa Porsi Makan Ibu Menyusui untuk Kebutuhan Gizi Si Kecil? 

Porsi makan ibu menyusui perlu diperhatikan karena akan berpengaruh pada kebutuhan nutrisi si Kecil.

View details Tip Agar Bokong Bayi Selalu Bersih dan Kering
Article
Tip Agar Bokong Bayi Selalu Bersih dan Kering

Tip Agar Bokong Bayi Selalu Bersih dan Kering

Kulit si Kecil, apalagi yang masih bayi adalah kulit yang paling sensitif dan rentan mengalami iritasi.

View details Apa Ciri-Ciri Bayi Sehat dan Tumbuh Kembangnya Optimal?
Article
Apa Ciri-Ciri Bayi Sehat dan Tumbuh Kembangnya Optimal Thumbnail.jpg

Apa Ciri-Ciri Bayi Sehat dan Tumbuh Kembangnya Optimal?

Setiap orang tua tentu menginginkan bayi mereka tumbuh secara optimal. Oleh karena itu, salah satu hal yang perlu diperhatikan tentu adalah kesehatan si Kecil.

View details Tips Mengajak Batita Melakukan Perjalanan Jauh
Article
Tips Mengajak Batita Melakukan Perjalanan Jauh

Tips Mengajak Batita Melakukan Perjalanan Jauh

Banyak orang tua ragu-ragu berlibur ke tempat yang jauh bersama anak yang masih berusia di bawah tiga tahun.

View details Jadwal Menyusui Bayi 1 Tahun Agar Tidak Rewel
Article
Jadwal Menyusui Bayi 1 Tahun Agar Tidak Rewel

Jadwal Menyusui Bayi 1 Tahun Agar Tidak Rewel

ASI merupakan sumber gizi yang baik untuk bayi. Bahkan, hingga usia 6 bulan, Si Kecil hanya perlu diberi ASI secara eksklusif untuk memenuhi kebutuhan gizinya.

View details Tips Menghindarkan si Kecil dari Keterlambatan Berbicara
Article
Tips Menghindarkan si Kecil dari Keterlambatan Berbicara

Tips Menghindarkan si Kecil dari Keterlambatan Berbicara

Fase anak usia dini, yakni usia 0 sampai 6 tahun, bisa disebut sebagai masa keemasan (golden years).

View details Tips Menghindarkan si Kecil dari Keterlambatan Berbicara
Article
Yuk, Ketahui Milestone Bayi dan Dukung Tumbuh Kembangnya!

Tips Menghindarkan si Kecil dari Keterlambatan Berbicara

Saat membaca mengenai tumbuh kembang bayi, Mam mungkin mengamati ada salah satu istilah yang kerap disebut yaitu tentang milestone. Untuk itu, kita perlu mengetahui apa itu milestone bayi.